Humor: Ikan dan Kucing

Humor: Ikan dan Kucing

Naviri.Org - Saat tengah menemani mamanya mengurusi tanaman di kebun belakang rumahnya, Joni melihat Cici, anak tetangganya, sedang menangis sambil tangannya memadat-madatkan suatu bagian yang tampak menggunduk di atas tanah.

“Kenapa menangis, Ci?” tegur Joni dari belakang rumahnya.

“Ikan mas punyaku baru saja mati,” jawab Cici. “Aku baru saja menguburnya si sini.”

Joni mendekat dan melihat kuburan yang menggunduk di depan Cici, dan bertanya heran, “Kok besar sekali kuburannya?”

“Iya, masalahnya aku juga harus mengubur kucing sialan yang telah memakan ikan mas kesayanganku!”


Perlu Disolder

Sambil terpincang-pincang, Ucup masuk ke ruang praktek dokter untuk mengkonsultasikan kakinya yang sakit akibat kecelakaan.

“Dok, kayaknya kaki saya patah, nih,” kata Ucup sambil meringis menahan sakit.

“Ah, nggak apa-apa,” sahut si dokter, “kan masih bisa disambung lagi.”

“Tapi, Dok, kayaknya ada yang remuk, nih.”

“Ah, nggak apa-apa, kan masih bisa dilas?”

Dengan jengkel, Ucup berdiri dan sambil terpincang-pincang dia keluar lagi dari ruang dokter itu. Saat melewati perawat di meja depan, Ucup berkata, “Kayaknya telinga dokter perlu disolder, tuh!”

Baca juga: Humor: Buta, Bisu, Tuli, Gila

Related

Humor 3543112097979398197

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item