Mengapa Tidak Ada Kursi Deret I di Bioskop?

Naviri.Org - Di bioskop-bioskop, khususnya bioskop 21 atau XXI, kursi-kursi yang ada di dalamnya ditandai dengan huruf. Sederet kursi akan ditandai sebagai deret A, deret B, deret C, dan seterusnya. Kemudian, kursi pada masing-masing deret itu akan ditandai dengan angka. Karenanya, ketika kita membeli tiket bioskop, kadang kita dapat tempat duduk dengan tanda C-3. Artinya, kita ada di deret kursi C, pada nomor 3.

Yang unik, deret kursi di bioskop tidak ada yang menggunakan huruf I. Jika sebuah bioskop memiliki ruangan luas, sehingga deretan kursinya sangat banyak, huruf-huruf yang digunakan bisa dimulai dari A sampai M atau bahkan lebih jauh lagi. Tetapi, huruf I dilompati, atau tidak digunakan. Karenanya, kita sangat jarang—bahkan mungkin belum pernah—mendapat bagian tempat duduk dengan nomor, misalnya, I-7. Karena nyatanya deret I memang tidak ada.

Ketiadaan deret I di gedung bioskop merupakan standar bagi bioskop-bioskop 21 atau XXI, juga standar bagi bioskop standar bintang 5. Hal itu berlaku di seluruh dunia. Pertanyaannya, mengapa tidak ada deret kursi I di dalam bioskop?

Masalahnya sebenarnya sederhana. Yaitu karena huruf I mirip huruf l (L kecil). Karenanya, jika huruf I digunakan, dikhawatirkan bisa terjadi kekacauan bagi para pengunjung bioskop dalam menentukan kursinya, khususnya ketika si pengunjung masuk ke gedung ketika lampu telah dipadamkan. Dalam keadaan gelap, mencari huruf I bisa sangat sulit, dan bisa jadi kerap tertukar dengan huruf lain.

Untuk mencegah kemungkinan itulah, kemudian huruf I di deret kursi bioskop dihilangkan. Seperti yang disebut tadi, ketiadaan huruf I di deret kursi bioskop adalah standar bioskop 21 atau bintang lima. Karenanya, bioskop yang masih menggunakan deret I umumnya bukan bioskop 21, atau bukan bioskop berstandar bintang lima.

Baca juga: Mengapa Kata Sapaan "Moshi" Harus Disebut Dua Kali?