Tips Mengembangkan Kekayaan dan Menuju Kebebasan Finansial

Tips Mengembangkan Kekayaan dan Menuju Kebebasan Finansial

Naviri Magazine - Memiliki kekayaan dan kebebaan finansial adalah keinginan setiap individu. Apa yang lebih menyenangkan dari itu? Namun, kekayaan dan kebebasan finansial tidak bisa dicapai dengan mudah, karena membutuhkan perjuangan yang tak ringan. Meski begitu, kita bisa memulai untuk menuju terwujudnya keinginan tersebut.

Bagaimana cara mengembangkan kekayaan dan memiliki kebebasan finansial? Salah satu caranya adalah dengan melakukan investasi.

Bagi sebagian orang, investasi mungkin masih merupakan sesuatu yang asing. Padahal, investasi memiliki banyak manfaat. Inilah alasan mengapa harus berinvestasi:

Mengembangkan kekayaan

Melakukan investasi berpotensi mengembangkan kekayaan. Investasi berbeda dengan menabung. Menabung hanya menyimpan uang untuk kebutuhan di masa mendatang. Kalau pun ada bunga, jumlahnya terbilang sangat kecil. Sedangkan investasi, menyimpan sekaligus mengolah uang, sehingga dapat memberikan hasil. Dengan kata lain, uang akan berkembang jumlahnya.

Melawan inflasi

Kenaikan harga dari tahun ke tahun sering kali menyulitkan dalam mengatur keuangan. Oleh karena itu, investasi dapat membantu, agar daya beli di masa mendatang tetap terjaga. Hasil dari investasi memiliki potensi lebih besar angkanya dari inflasi yang terjadi.

Misalnya, jika rata-rata inflasi di Indonesia pada 2012–2016 adalah 5,5%, imbal hasil reksa dana saham bisa melebihi angka tersebut, yaitu di atas 15% per tahun.

Mencapai tujuan keuangan di masa depan

Setiap orang atau keluarga pasti memiliki tujuan keuangan. Ada berbagai macam tujuan keuangan, mulai dari biaya pendidikan anak, ibadah haji, membeli rumah, dan sebagainya. Investasi akan membantu dalam mencapai berbagai tujuan keuangan tersebut di masa depan.

Antisipasi kebutuhan yang semakin kompleks

Kebutuhan saat ini terbilang lebih kompleks daripada era terdahulu. Kebutuhan yang saat ini sudah terbilang menjadi kebutuhan utama adalah intenet.

Contoh lain dari segi pendidikan, anak-anak semakin muda dalam memulai pendidikan, bahkan bermunculan sekolah untuk bayi. Padahal, di era dahulu, anak-anak baru bersekolah di usia 4-5 tahun.

Baca juga: Tips Memilih Produk Investasi yang Tepat dan Menguntungkan

Related

Money 7801188148702808221

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item