Perlu Tahu, Ini 14 Kesalahan Pria dalam Menjaga Penampilan

Perlu Tahu, Ini 14 Kesalahan Pria dalam Menjaga Penampilan

Naviri Magazine - Memiliki wajah bersih bebas jerawat, rambut sehat tanpa ketombe, serta kulit yang bersih tanpa masalah, adalah dambaan semua orang, termasuk pria. Hal-hal itu ikut menunjang penampilan pria secara keseluruhan. Karena, buat apa memakai pakaian mahal, kalau kulit kita kusam dan tak sehat?

Kita perlu memperhatikan kebersihan sekaligus kesehatan tubuh, karena polusi, penuaan, dan stres, menjadi kombinasi yang merusak penampilan. Bahkan, kesalahan dalam perawatan yang kerap dilakukan oleh banyak pria turut menyumbang hal ini.

Ya, pria kerap melakukan kesalahan dalam merawat kulit wajah yang justru memperburuk penampilan. Untungnya, hal ini dapat dihindari dengan cara sederhana. Dilansir dari laman Fashiobeans, berikut kesalahan pria dalam merawat wajah.

1. Lupa memakai pelembap sebelum tidur 

Mencuci wajah adalah hal wajib sebelum kita beranjak ke tempat tidur. Menurut dr Anjali Mahto, mencuci wajah dengan sabun memang dapat mengangkat sel kulit mati, kotoran, dan bakteri. "Tapi, sabun wajah juga bisa membuat kulit kering dan kekurangan hidrasi," tambahnya.

Sedangkan malam hari adalah waktu di mana kulit melakukan pemulihan. Pada momen inilah, sel mulai memperbaiki diri hingga tiga kali lebih cepat daripada siang hari. Untuk membantu prosesnya, gunakanlah krim malam yang mengandung bahan yang melindungi kulit, seperti vitamin E.

2. Malas membersihkan jenggot 

Tak masalah jika pria memutuskan untuk memelihara rambut di wajah. Tapi, jangan lupa untuk menjaga kerapian dan kebersihannya. Jenggot butuh tingkat perawatan yang sama dengan rambut di kepala.

Jadi, jangan sampai rambut di wajah menjadi lepek dan berminyak. Ini justru memperburuk penampilan. Solusinya, gunakanlah alat khusus untuk merawat jenggot tanpa harus menimbulkan iritasi atau luka. Selain itu, gunakan minyak jenggot untuk menutrisi rambut di wajah. Aplikasikan dengan menggunakan kuas khusus.

3. Mandi dengan air yang terlalu panas 

Mandi dengan air panas memang terasa menyegarkan. Apalagi, setelah kita melalui hari panjang nan melelahkan. Namun, memakai air terlalu panas juga bisa membuat kulit kering dan ruam, yang dapat menyebar pada wajah seperti jerawat.

Untuk mengatasinya, gunuakan air bersuhu sedang atau air hangat. Setelah itu, bilas tubuh dengan air dingin untuk mengembalikan PH alami kulit.

4. Mencegah kebotakan dengan memanjangkan rambut

Memanjangkan rambut terdengar seperti solusi jitu untuk menghindari kebotakan. Tetapi Andrew Cannon, manajer barbershop Ruffians, mengatakan hal yang berbeda. Menurutnya, memanjangkan rambut adalah ide buruk, terutama saat tanda kebotakan di bagian tertentu mulai terlihat.

Kesalahan besar lainnya, adalah menutupi kebotakan dengan rambut yang tersisa.

"Jaga agar rambut tetap pendek saat mulai menipis, demi penampilan yang lebih baik," paparnya. Selain memilih gaya rambut yang tepat, gunakanlah produk perawatan rambut yang sesuai.

5. Malas merapikan rambut tubuh 

Kebanyakan pria malas mencukur rambut di area vitalnya. Namun, hal ini justru menjadi masalah besar. Penampilan pria tak hanya sekadar apa yang terlihat di wajah. Pria juga perlu merawat semua bagian tubuhnya, termasuk rambut yang tumbuh di area tak terlihat.

Rambut dada, rambut hidung, telinga, dan area vital, juga harus dirawat. Kini telah ada alat khusus yang membantu kita untuk merawat rambut di area tersembunyi.

Misalnya, kita bisa memakai alat cukur listrik atau gunting khusus untuk mencukur rambut di area hidung dan telinga. Ketika beralih untuk area vital, gunakan pisau cukur manual dan krim pelembab, yang khusus di rancang untuk area intim.

6. Memakai deodoran yang sama lebih dari 10 tahun 

Pria biasanya selalu membeli deodoran yang sama sepanjang hidupnya. Padahal, setelah dua atau tiga bulan, tubuh akan mulai beradaptasi dengan deodoran yang kita pakai. Inilah yang menyebabkan bau badan tetap menempel.

Oleh karena itu, kita perlu mengganti jenis deodoran yang kita pakai. Memilih produk yang tepat untuk kulit ketiak dan memperbaiki gaya hidup adalah solusi jitu memberantas bau badan. Jadi, luangkan waktu untuk berbelanja dan ganti deodoran secara teratur.

7. Jenggot yang pendek 

Banyak aktor kelas dunia yang memiliki jenggot pendek, misalnya Tom Ford. Ini menginspirasi banyak lelaki di luar sana. Sayangnya, model jenggot seperti ini bisa berefek buruk pada kulit. Jenggot pendek biasanya tumbuh ke dalam, dan terlihat seperti bintik-bintik.

Yasmina Kamil, ahli kecantikan dari London, mengatakan bahwa memelihara jenggot model ini sangat buruk untuk kulit. "Jenggot pendek mengakibatkan gesekan dengan kulit yang bisa melukai," tambahnya.

Untuk mengatasinya, berhenti menyentuh area wajah. Setelah itu, lakukan perawatan dengan asam glikolat yang akan mengangkat kulit mati dan membebaskan rambut. Sebagai pencegahan, selalu gunakan scrub lembut dan air hangat sebelum mencukur. Cara ini untuk menghilangkan kotoran dari permukaan kulit dan mengangkat rambut.

8. Bercukur tanpa ide 

Pergi ke barbershop tanpa pengetahuan yang benar, sama halnya dengan tentara yang pergi berperang tanpa senjata. Usahakan kita tahu model rambut yang kita inginkan dan teknik sederhana dalam bercukur, untuk mempermudah komunikasi dengan barbershop.

Jangan sampai hanya karena masalah komunikasi, kita mendapatkan gaya rambut yang buruk. Sebelum barbershop menanyakan gaya rambut yang kita inginkan, pastikan kita telah melakukan riset tentang model atau pola potongan yang sesuai.

Biasanya, barbershop akan menawarkan gaya rambut yang sesuai dengan bentuk wajah dan gaya pribadi. Namun, melengkapi diri dengan pengetahuan akan menjadi titik awal yang bagus.

9. Tidak memakai pelindung matahari 

Aktivitas sehari-hari membuat kita banyak terpapar sinar matahari. Padahal sebesar 80 persen penuaan dini dan kanker disebabkan oleh radiasi UVA dan UVB. Bahkan, efek sinar matahari tetap berampak pada kulit meski cuaca mendung.

Jadi, walau kita telah memakai pakaian tebal, tidak berarti kita terlindung dari radiasi sinar matahari. Untuk mengatasinya, gunakan pelembab dengan SPF minimal 30 setiap hari, dan ulangi beberapa kali.

10. Malas keramas 

Malas mencuci rambut bisa menyebabkan penumpukan minyak berlebih dan kotoran di kulit kepala. Menurut Marylin Sherlock, direktur di Institute of Trichologists, peralatan atau produk untuk menata rambut seperti gel, wax, atau pomade, juga bisa menyumbang kerusakan.

Jadi, keramas bisa menjadi cara untuk menghindari hal ini terjadi. Kulit kepala yang bersih, kata Sherlock, adalah kulit kepala yang sehat. Inilah alasan mengapa kita harus rajin mencuci rambut setiap hari, agar rambut kuat dan menjaga minyak alami agar berfungsi maksimal.

11. Mencukur dengan pisau lama 

Ketajaman pisau cukur akan berkurang setelah beberapa kali penggunaan. Jadi, malas mengganti pisau cukur hanya akan membawa masalah pada kulit. "Ini menyebabkan rasa terbakar, gatal, menyegat dan kemerahan,” kata Mahto.

Menurutnya, pisau cukur yang tajam hanya butuh lebih sedikit tekanan pada kulit untuk mengurangi efeknya. Jika malas pergi ke toko untuk membeli pisau cukur, pilihlah pisau cukur listrik. Biasanya, pisau cukur listrik dilengkapi pemotong yang tahan antara empat hingga 18 bulan.

12. Lalai merawat kaki 

Kaki kerap menjadi area tubuh yang disepelekan. Padahal, kaki adalah anggota tubuh yang kerap terpapar kotoran. Jadi, jangan malas untuk merawat kaki, terutama memotong kuku kaki.

Dr Mahto percaya, cara termudah untuk merawat kaki adalah membuang kulit kapalan yang tak enak dipandang mata. Kita juga harus menjaga kelembapan kulit untuk menghindari kulit pecah-pecah. Dan, tentu saja memotong kuku kaki menjadi bagian penting.

13. Memelihara jenggot di garis rahang 

Mungkin pria ingin terlihat macho dengan menumbuhkan rambut di dagu. Namun, apapun alasannya, rambut di dagu tak pernah terlihat indah. Rambut di area garis rahang bukan hanya terlihat aneh, tapi juga membuat dagu terlihat besar.

Solusinya, pelajarilah cara memangkas janggut dengan benar. Serta bersihkanlah rambut yang tumbuh di area garis pipi.

14. Tidak memakai topi saat cuaca panas 

Mengandalkan SPF saja tak cukup melindungi tubuh dari paparan sinar matahari. Ya, kulit kepala juga perlu terlindungi dari sinar matahari selama berada di luar ruangan. Solusinya, pakailah topi yang sesuai dengan pilihan gaya kita. Selain melindungi dari sinar matahari, topi juga bisa menjadi penunjang gaya.

Baca juga: 8 Tips untuk Pria agar Terlihat Menarik di Mata Wanita

Related

Tips 8892011021338306727

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item