Kisah Para Pria yang Punya Hobi Sangat Aneh di Dunia

Kisah Para Pria yang Punya Hobi Sangat Aneh di Dunia

Naviri Magazine - Dalam kehidupan sehari-hari, pria ini terlihat seperti pria dewasa pada umumnya. Ia seorang pensiunan property developer asal California, dengan perilaku yang biasa pula. Tetapi, sesekali pria bernama Robert ini akan tampil sebagai Sherry, seorang wanita 40 tahunan dengan tubuh sintal, rambut pirang panjang, dan gaya centil.

Sherry tampak modis layaknya gadis remaja, dengan rok mini, kaus ketat, dan makeup tebal. Tetapi, ternyata Sherry adalah 'boneka karet'. Kaki dan tangannya terbuat dari bahan silikon seperti boneka-boneka plastik yang kita jumpai di toko-toko mainan. Begitu juga dengan wajahnya.

Ternyata, Robert memiliki kegemaran berdandan seperti boneka karet yang bisa dibeli di toko-toko di Amerika. Dan Sherry adalah alter ego-nya.

Bila sedang ingin, Robert akan mengenakan sejenis kostum karet yang berbentuk seperti tubuh wanita, lengkap dengan payudara tiruan. Kostum karet ini bahkan dijual bebas di pasaran, dengan harga rata-rata 850 dolar. Kemudian, dia akan mengenakan baju dan aksesoris layaknya wanita.

Bukan hanya Robert yang memiliki hobi aneh seperti ini. Rupanya, berdandan seperti boneka karet adalah tren fashion yang mulai marak di antara para lelaki Amerika.

Ini merupakan salah satu bentuk cross-dressing, berdandan menyerupai lawan jenis, yang beberapa tahun belakangan jadi hobi sebagian orang, baik wanita maupun pria. Orang-orang yang memiliki hobi aneh ini menyebut diri mereka 'rubber dollers' atau 'masker'.

Walaupun sebagian besar dari mereka punya alasan dan latar belakang masing-masing di balik kegemaran berdandan seperti boneka karet, tetapi para pria ini menolak dikatakan memiliki penyimpangan seksual.

Mereka mengaku sebagai lelaki tulen, tidak ada niat untuk menjadi transgender. Menurut pengakuan para rubber dollers dalam acara dokumenter Channel 4, Secrets of The Living Doll, mereka berdandan seperti wanita hanyalah salah satu cara untuk bersenang-senang.

Robert sudah menjalani hobinya selama dua belas tahun. Tampaknya, menjadi Sherry adalah cara Robert untuk membangkitkan rasa percaya dirinya. Saat ia berdandan sebagai Sherry dan melihat bayangannya di cermin, ia tidak merasa seperti sedang menatap pria yang hidup sendiri.

"Kurasa, aku terlihat mengagumkan," komentar Robert mengenai penampilannya sebagai Sherry, seperti dikutip Art'einsky.

Sementara itu, Joel, seorang bartender berkebangsaan Inggris yang menjadi rubber dollers selama 15 tahun, berpendapat kalau menjadi rubber dollers adalah bentuk eskapisme baginya. Alter egonya sebagai Jessie, si boneka karet, adalah caranya melepaskan diri sejenak dari kenyataan hidup dan bersenang-senang.

Menurut Joel, kekasihnya tidak keberatan dengan hobinya ini. Tetapi ia memang menutupinya dari keluarga dan para tetangga, karena khawatir dengan kemungkinan reaksi negatif mereka.

Lain lagi dengan Jon. Selain membuatnya merasa bahagia, pria ini mengaku berdandan sebagai boneka karet dalam beberapa hal justru membuatnya merasa lebih dekat dengan putri-putrinya.

"Aku mencoba berbagai cara agar bisa cocok dan terlibat dengan anak-anak perempuanku, dan kadang itu berarti aku juga harus berurusan dengan makeup, perawatan kuku, dan hal-hal semacam itu," tuturnya.

Tetapi berbeda dengan Jon yang memiliki kekasih pengertian, hobi Jon ini sempat membuat orang di sekitarnya merasa terganggu. Ia mengaku kalau pernikahannya yang pertama kandas karena istrinya tidak bisa menerima kegemarannya yang 'ajaib' tersebut.

Bagaimana menurutmu? Apakah hobi pria-pria ini termasuk aneh, atau wajar-wajar saja?

Baca juga: Tragis, Seorang Ibu Tewas Tertembak oleh Anaknya Sendiri yang Berusia 2 Tahun

Related

World's Fact 9088220730948460173

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item