Sejarah Lahirnya Film Bersuara yang Mengakhiri Era Film Bisu

Naviri Magazine - Pada 20 Desember 1895, Lumiere Brothers mendemonstrasikan penemuan mereka pertama kali ke muka khalayak ramai di Grand Café, Boulevard des Capuccins, Paris.

Penemuan itu adalah sebuah tontonan berupa gambar-gambar bergerak yang dipampangkan pada sebuah layar. Sejak itulah dunia mengenal sebuah hiburan baru yang menakjubkan, bernama film, dan tanggal 20 Desember 1895 dinyatakan sebagai hari lahirnya sinematografi di dunia.

Namun, era sinematografi di dunia diawali dengan film-film bisu, yang hanya diiringi suara musik. Film-film pada masa itu hanya menampilkan gerakan para pemainnya, dan yang terdengar hanya musik latar belakang.

Selama bertahun-tahun, para peneliti di berbagai negara berupaya mencari cara agar film dapat bersuara—agar penonton film bisa mendengar percakapan para pemain film yang ditontonnya.

Akhirnya, pada 6 Oktober 1927, teknologi untuk memasukkan suara percakapan ke dalam film ditemukan, dan film bersuara pertama yang dirilis di dunia adalah “Jazz Singer”, produksi Warner Bros. Film itu disutradarai Alan Crosland, dan diperankan oleh Al Jolson, May McAvoy, Warner Oland, dan Cantor Rosenblatt.

Jazz Singer diputar pertama kali di Warners Theater di New York City, memecahkan rekor box office, dan seketika menjadikan Warner Bros sebagai distributor film utama di Hollywood.