Ini 4 Kekaisaran Terbesar dan Berpengaruh Dalam Sejarah

Ini 4 Kekaisaran Terbesar dan Berpengaruh Dalam Sejarah

Naviri Magazine - Sepanjang sejarah manusia, pernah hadir kekaisaran-kekaisaran besar yang kemudian mempengaruhi jalannya sejarah. Mereka lahir, tumbuh membesar, dan menjadi mercusuar di zamannya, sampai kemudian runtuh dan menjadi puing-puing sejarah. Meski begitu, bagaimana pun, mereka tetap dikenang sebagai kekaisaran besar yang pernah ada dalam sejarah. Berikut ini empat di antaranya.

Dinasti Mongolia

Mongol berawal dari sebuah etnis barbar yang sering berpindah dari suatu tempat ke tempat lain, sebelum akhirnya menjadi dinasti besar di dunia. Etnis ini berasal dari Cina utara yang tinggal di daratan Mongolia, yang sekarang berbatasan dengan utara negara Cina dan sebelah selatan Rusia.

Mereka menjadi pusat Kekaisaran Mongol pada abad ke-13, tetapi dikuasai oleh Dinasti Qing sejak akhir abad ke-17, hingga pemerintahan merdeka dibentuk dengan bantuan Uni Soviet pada 1921. Pada puncak kejayaannya, mereka memiliki penduduk di atas 100 juta orang, dan menjadi yang paling kuat di antara semua kekaisaran abad pertengahan.

Dinasti Umayyah

Dinasty Umayyah adalah kekhalifahan Islam pertama setelah masa kepemimpinan khalifah Ali Bin Abi Thalib. Dinasti Umayyah memerintah dari 661 M sampai 750 M di Jazirah Arab dan sekitarnya (beribu kota di Damaskus); serta dari 756 sampai 1031 di Cordoba, Spanyol, sebagai Kekhalifahan Cordoba.

Nama dinasti ini dirujuk kepada Umayyah bin 'Abd asy-Syams, kakek buyut khalifah pertama Bani Umayyah, yaitu Muawiyah bin Abu Sufyan, atau yang juga disebut Muawiyah I.

Romawi

Pemerintahan Romawi bertahan selama 500 tahun (27 SM–476 M), yang bermula pada awal puncak perang saudara, yaitu Perang Actium yang dilakukan Oktavianus, putra angkat Julius Caesar, dengan Mark Antony dan Cleopatra, yang dimenangkan oleh Oktavianus.

Kekuasaan Oktavianus menjadi tak tergoyahkan, dan pada tahun 27 SM Senat Romawi secara resmi memberinya kekuasaan penuh dan gelar baru, Augustus, yang secara efektif menandai berakhirnya Republik Romawi.

Dua abad pertama kekaisaran ditandai dengan periode kemakmuran dan kestabilan politik yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang dikenal sebagai Pax Romana atau "Perdamaian Romawi".

Abbasiah

Dinasti Abbasiah memiliki kekuasan wilayah melebihi Dinasti Romawi. Akan tetapi dinasti ini meneruskan perjuangan dinasti sebelumnnya yang runtuh, yaitu dinasti Bani Umayyah.

Kekhalifahan ini berkembang pesat dan menjadikan dunia Islam sebagai pusat pengetahuan dunia. Kekhalifahan ini berkuasa setelah merebutnya dari Bani Umayyah dan menundukkan semua wilayahnya, kecuali Andalusia. Bani Abbasiyah dirujuk kepada keturunan paman Nabi Muhammad yang termuda, yaitu Abbas bin Abdul-Muththalib (566-652), oleh karena itu mereka juga termasuk ke dalam Bani Hasyim.

Related

Insight 1538686029358717820

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item