Ini Penyebab Orang Jepang Selalu Minum dari Gelas Kecil
https://www.naviri.org/2019/05/orang-jepang-minum-dari-gelas-kecil.html
Naviri Magazine - Sake adalah minuman tradisional yang harus diminum dalam cangkir yang kecil. Hal ini berkaitan dengan tradisi Jepang Kuno. Nenek moyang mereka selalu makan dengan tempat yang terbuat dari kulit kerang besar. Sedangkan kulit kerang krcil digunakan sebagai cawan air.
Maka, saat ini minuman harus selalu ditempatkan di wadah kecil. Sedangkan makanan dalam wadah yang lebih besar. Setiap orang yang hendak minum harus menuangkan untuk temannya terlebih dulu. Pada acara minum, pantang menuangkan untuk diri sendiri.
Mabuk setelah minum sake adalah hal yang biasa. Apalagi minuman dengan kadar alkohol tinggi ini (sekitar 20%) selalu hadir dalam setiap acara. Sejak remaja, mereka sudah boleh minum sake. Namun, tentu saja hanya satu atau dua cangkir.
Sake selalu disajikan dalam tiga kategori. Dari yang biasa sampai spesial. Jenis sake yang paling biasa disebut nikyu. Kualitas yang di atasnya disebut ikkyu. Sedangkan yang spesial disebut tokkyu.
Untuk acara seperti pernikahan, perayaan karena promosi jabatan, atau hanya sekadar makan malam romantis, tentu saja harus sake spesial. Tingginya kadar alkohol di dalam sake membuat kesan orang Jepang suka mabuk. Selain sake, mereka juga suka minum whiski dan bir.