Ini 4 Tipe Status Paling Menyebalkan yang Sering Muncul di Facebook

Naviri Magazine - Berbagai macam media sosial ada, sebagai fasilitas agar kita tetap terhubung dengan teman, sahabat, atau keluarga, yang tinggal di tempat jauh. Dengan memberikan update tentang kabar sehari-hari atau apa yang mungkin sedang terjadi, orang terdekat jadi tahu keadaanmu.

Tapi sayangnya, media sosial seperti Facebook juga begitu sering diisi status-status yang terkesan annoying atau bikin sebel. Berikut ini beberapa status yang sering membuat orang mengernyitkan dahi mereka.

Status penuh teka-teki

Beberapa orang sering kali posting status dengan kalimat yang mengundang rasa ingin tahu tentang apa yang baru terjadi dengannya. Tapi setelah ada yang berkomentar tentang statusnya dan menanyakan apa yang terjadi, mereka malah menjawab. “Aku tidak mau membicarakannya.”

Kalau memang tidak ingin banyak orang menanyakan apa yang sebenarnya terjadi, mengapa mempostingnya di Facebook? Ingat, Facebook adalah media sosial tempat banyak orang bisa membaca postinganmu.

Percaya apa pun yang ada di internet

Selalu ada orang yang share informasi atau berita yang mereka dapatkan lewat media sosial. Sayangnya, mereka tidak memeriksa terlebih dulu keaslian berita tersebut.

Tidak semua yang kamu baca di Internet adalah benar. Apalagi jika memang bukan dari situs berita resmi. Baca terlebih dulu dari mana sumber berita tersebut, dan cari tahu kebenarannya; apakah situs berita tersebut memang bisa dipercaya. Yang terpenting, jangan ikut-ikutan menyebarkan berita yang belum jelas kebenarannya.

Mengirimkan pesan berantai

Kamu tentu pernah melihat orang yang membagikan pesan berantai lewat facebook, kan? Biasanya caption-nya diikuti kata-kata “Like dan share kalau...”, “Kalau kamu tidak share, kamu akan…”, “Kalau kamu punya hati, kamu akan…”, dan sejenisnya.

Pesan seperti ini sangat menyebalkan bagi para pembacanya. Share atau like pesan tersebut tidak akan membuahkan hasil apa-apa. Kalau berita tersebut memang tentang orang yang benar-benar butuh bantuan, maka share atau like tidak akan bisa membantu mereka. Yang bisa kamu lakukan adalah berbuat langsung untuk mereka.

Terlalu banyak hashtag yang tak perlu

Hashtag berfungsi sebagai semacam label untuk konten yang kamu tulis. Hashtag harus spesifik, karena fungsnya untuk memudahkan orang mencari informasi dari topik tersebut. Setiap orang yang punya konten dengan topik tertentu bisa menambahkan hashtag agar konten tersebut mudah dicari.

Sayangnya, banyak orang sepertinya belum paham fungsi hashtag. Akhirnya mereka memposting sesuatu di Facebook dengan deretan hashtag yang banyak dan panjang. Tidak hanya itu, kita juga sering menjumpai hashtag yang tidak relevan dengan postingan tersebut.

Agar kamu tidak masuk ke dalam kategori menyebalkan, kamu harus selalu ingat bahwa media sosial adalah tempat umum, dan banyak orang akan membaca postinganmu. Jangan sampai kamu memposting sesuatu yang nantinya akan membuatmu menyesal.