Pesan Tersembunyi yang Mencengangkan dari Film Lord of The Rings

Pesan Tersembunyi yang Mencengangkan dari Film Lord of The Rings

Naviri Magazine - Film Lord Of The Rings (LOTR) bukan film bertema sejarah, sebab di dunia ini tidak ada sejarah seperti itu. Ia juga bukan film sihir seperti Harry Potter, sebab di dalamnya minim adegan-adegan sihir. Ia bukan film fantasi murni, sebab detail ceritanya mengandung makna-makna tertentu. Ia bukan film horor, sebab tidak ada eksploitasi dunia hantu-hantuan.

LOTR adalah film metafora futuristik. Maksudnya, film itu mengandung perlambang-perlambang kehidupan yang akan terjadi di masa nanti. Bukan main-main, perlambang yang digambarkan dalam LOTR adalah materi seputar tanda-tanda kiamat.

Kalau Anda teliti melihatnya, di sana ada begitu banyak kondisi yang menggambarkan kehidupan menjelang hari kiamat nanti. Namun semua itu dibuat sangat samar, dengan istilah-istilah, kronologi cerita, dan tokoh-tokoh fiktif.

Inti cerita LOTR adalah pertarungan antara golongan putih dan golongan hitam.

Dalam LOTR, puncak kepemimpinan kejahatan digambarkan sebagai kekuatan sihir bermata satu. Hal ini adalah gambaran yang sangat jelas tentang sosok Dajjal sebagai raja kejahatan di akhir zaman nanti.

Dalam film itu digambarkan koalisi antara dua kekuatan besar untuk melawan imperium kejahatan (Mordor). Dalam kehidupan di akhir zaman nanti juga akan terjadi koalisi antara umat beragama.

Dalam film itu digambarkan sosok Frodo sebagai pembawa cincin yang harus menghancurkan raja kejahatan. Begitu pula kelak peranan Isa Al Masih yang akan turun ke dunia untuk menghancurkan Dajjal.

Dalam film itu digambarkan munculnya kesatria pemberani, pembela kebenaran, dan sangat konsisten melindungi Frodo. Setelah imperium kejahatan Mordor hancur, kesatria itu diangkat menjadi kaisar. Posisi kesatria ini dalam tanda-tanda kiamat sangat mirip dengan posisi Imam Mahdi.

Di akhir cerita digambarkan imperium kejahatan hancur seluruhnya, tidak ada yang tersisa. Begitu pula, di akhir zaman nanti imperium Dajjal juga akan hancur dan binasa.

Sebelum imperium kejahatan (Mordor) hancur, mereka mengalami kemajuan-kemajuan pesat dari sisi kekuatan militer. Puncaknya, mereka mampu mengepung kekuatan kebaikan di sebuah lembah. Di akhir zaman nanti, kondisinya serupa. Kaum Dajjal mendapat kekuatan sangat hebat, sehingga mendesak orang-orang beriman dalam situasi tersudut. Namun akhirnya kekuatan mereka hancur-lebur.

Kunci kekuatan imperium kejahatan adalah “sang mata satu” (Sauron). Semakin kuat dirinya, semakin kuat pula kerajaannya. Namun saat dia hancur, maka hancur pula seluruh imperium kejahatannya. Begitulah Dajjal di akhir zaman nanti.

Hancurnya kekuatan “sang mata satu” ditandai melelehnya cincin yang dibawa Frodo di sebuah kawah gunung yang membara. Begitu pula digambarkan, nanti di akhir zaman, Dajjal ketika melihat Nabi Isa, dia akan meleleh seperti garam yang meleleh.

Dalam film itu digambarkan bahwa tokoh “sang mata satu” bukan muncul dari bangsa jin atau makhluk lain. Ia berasal dari sosok seorang raja di masa lalu. Dalam tanda-tanda kiamat disebutkan, Dajjal itu sejenis manusia. Lahir dari keluarga di Isfahan, Iran saat ini.

Sang pembawa cincin (Frodo) pada akhirnya meninggal. Dia harus berpisah dengan teman-teman setianya. Di akhir zaman nanti, Nabi Isa juga akan meninggal setelah menuntaskan tugasnya.

Misi lain dari perjuangan Frodo adalah menuntaskan cerita dalam buku yang ditinggalkan oleh kakeknya. Cerita itu hampir selesai di tangan Frodo. Namun dia sisakan satu halaman lagi untuk diisi temannya, Sam. Begitu pula, wafatnya Isa Al Masih di akhir zaman nanti menandai berakhirnya kehidupan dunia. Kehidupan dunia kala itu tinggal tersisa sedikit lagi.

Di akhir perjalanan hidupnya, Frodo diantarkan naik perahu untuk berlayar menuju suatu tempat yang sangat indah. Dia disambut oleh makhluk-makhluk gaib dari dunia lain. Begitu pula balasan bagi para Nabi dan orang-orang salih dalam kehidupan di akhirat nanti. Mereka akan mendapatkan surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai.

Film LOTR memiliki detail yang bagus. Di sana, kita hampir tidak menemukan pornografi, perilaku amoral, pemujaan terhadap berhala (setan), romantisme picisan, dan lain-lain. Luar biasa, film ini unggul dari segala sisi.

Related

Film 6415318270846383280

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item