Tips Menyiapkan Masa Tua yang Baik agar Tidak Merepotkan Anak

Naviri Magazine - Pernah mendengar istilah “generasi sandwich”? Itu adalah istilah untuk menyebut orang-orang di usia produktif yang harus membiayai orang tua yang telah pensiun, sekaligus memenuhi kebutuhan keluarga dan anak-anaknya. Analoginya persis seperti sandwich, dengan daging ham yang terjepit di antara dua lembar roti.

Sebagian kita mungkin masuk dalam generasi sandwich. Sebagai orang muda yang masih produktif, kita bekerja keras untuk menghidupi anak-anak, namun di waktu sama juga harus membiayai kehidupan orang tua yang sudah pensiun. Dan, bisa jadi, di masa depan kelak, kita juga akan hidup dengan dibiayai anak-anak.

Namun tahukah kamu, kalau upaya memutus siklus ketergantungan orang tua kepada anak ketika lanjut usia nanti seharusnya bisa dimulai dari diri sendiri?

Syarat utamanya tentu saja harus rajin memutar uang yang kamu miliki sekarang ke instrumen-instrumen investasi yang menguntungkan untuk jangka panjang. Imbal hasil yang besar dari investasi tersebut nantinya bisa kamu gunakan untuk menghidupi diri dan suami/istri secara mandiri ketika sudah tua nanti.

Atau, kamu bisa mulai mengoleksi aset-aset yang nilainya terus meningkat setiap tahun. Salah satunya adalah tanah. Beli tanah sekarang juga ketika harganya masih terjangkau. Lalu kumpulkan uang untuk membangun kos-kosan 10 pintu di atasnya. Niscaya, saat tua nanti kamu masih bisa menggunakan uang hasil sewa kos-kosan untuk kebutuhan sehari-hari dan juga liburan.