Ini 6 Tanda Kamu Dibesarkan Dalam Keluarga yang Toxic

 Ini 6 Tanda Kamu Dibesarkan Dalam Keluarga yang Toxic

Naviri Magazine - Tentu menyenangkan kalau kita lahir dan tumbuh besar di keluarga yang baik, menyenangkan, saling mendukung, hingga kita pun tumbuh menjadi pribadi yang sehat, baik jasmani maupun rohani. Namun, sayangnya, tidak setiap anak seberuntung itu.

Setiap keluarga mempunyai masalahnya masing-masing. Tapi kalau kamu selalu merasa tidak nyaman saat berada di rumah, bisa jadi itu pertanda kamu dibesarkan di lingkungan keluarga yang toxic.

Dilansir Pure Wow, setidaknya ada 6 tanda yang mengindikasikan hal tersebut. Apa saja?

Orang tua menurunkan obsesinya padamu

Mungkin ibumu pernah bermimpi menjadi penari semasa mudanya. Sayangnya, mimpi itu harus dia kubur dalam-dalam, dan gagal menjadi kenyataan.

Untuk menutupi penyesalannya, ia terus-terusan memaksa kamu ikut kelas menari. Tidak jarang juga, ibumu membandingkan dirimu dengan dirinya di masa lalu.

Jika intensitas membandingkannya cukup sering, ini merupakan sedikit tanda yang terjadi dalam keluarga toxic.

Memarahimu secara berlebihan

Dimarahi oleh ayah atau ibu ketika melakukan kesalahan itu merupakan hal yang wajar. Tapi, jika hal-hal sepele seperti terlambat mengangkat telepon, atau menyetel musik terlalu keras saja sudah dimarahi habis-habisan seperti habis melakukan kejahatan, bisa jadi kamu berada di keluarga yang toxic.

Sering dibandingkan

Bahkan, kamu dan kakak kandungmu saja bukan orang yang sama. Tapi ibumu sangat senang membanding-bandingkan mengenai pekerjaanmu, penghasilan, bahkan pilihan personal dengan kakakmu. Perkataan ibumu secara terus menerus tersebut bisa membuatmu merasa insecure.

Tidak menghargai privasimu

Rasanya tak ada lagi privasi dalam kehidupanmu. Keluargamu selalu ingin tahu apa yang kamu lakukan setiap saat, dan dengan siapa kamu berhubungan. Bahkan, handphone yang sudah kamu berikan password pun entah bagaimana bisa dibuka oleh mereka. Lebih parah lagi, postingan di media sosialmu juga kerap diatur dan dipermasalahkan.

Orang tua selalu benar

Sebagai orang yang lebih tua darimu, mereka tidak pernah ingin disalahkan. Seberapa masuk akal argumenmu sekalipun, mereka akan mementahkannya. Kamu pun tak boleh membantah, karena mereka selalu beranggapan bahwa mereka lebih tahu segalanya.

Memberikan ultimatum

Keluargamu terus-terusan memberikan peraturan yang rasanya seperti sebuah ancaman. Bahkan, kamu pernah dengar kalimat ancaman seperti "kalau kamu melakukan ini, kamu bukan lagi anakku," yang terlontar lebih dari sekali.

Related

Psychology 5398002409060095455

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item