Panduan Menjalankan Bisnis Barang-barang Kerajinan Tangan

Panduan Menjalankan Bisnis Barang-barang Kerajinan Tangan

Naviri Magazine - Hobi membuat kerajinan tangan sering disebut DIY (Do It Yourself). Hobi DIY  tak hanya mengasyikkan, namun bisa jadi sumber penghasilan.

Istilah DIY atau swakriya tentu tak asing lagi di telinga kita. Berswakriya berarti mengerjakan proyek membuat, memodifikasi, atau memperbaiki sesuatu sendiri, alias tanpa bantuan profesional.

Bila mengetik DIY pada mesin pencari gambar Google, Anda akan menemukan aneka swakriya. Seperti vas bunga dari botol susu bekas, kaleng bekas untuk tempat penyimpanan, berbagai bentuk lilin, aneka hiasan ruangan, modifikasi pakaian, dan sebagainya.

Proyek semacam ini tampaknya tengah digandrungi kaum muda kreatif yang gemar membuat sesuatu secara mandiri. Di Instagram, ada jutaan foto swakriya bertagar #DIY seperti mengecat kuku warna-warni, mengubah warna sandal, membuat selimut, memanfaatkan ember sebagai tempat kosmetik, dan masih banyak lagi.

Karena keunikan dan tingkat kesulitan pembuatan, produk swakriya biasanya bernilai jual lebih tinggi dari benda yang diproduksi secara massal. Bila tertarik menjadikan hobi berswakriya menjadi bisnis yang menguntungkan, berikuti tipsnya:

Memilih swakriya yang spesifik

Untuk mengetahui apakah hobi Anda bisa berubah jadi karier, bisa dicek dari seberapa besar Anda menyukai suatu hobi. Pilih satu proyek swakriya yang paling disukai, misal membuat aksesori, menjahit pakaian, membuat benda-benda dari barang bekas, dan sebagainya.

Anda bisa menentukan pilihan hobi menjadi karier dengan cara mengingat-ingat hal apa yang biasa dikerjakan, sampai menghabiskan waktu tanpa Anda sesali.

Menentukan jenama

Setelah mengetahui barang apa yang akan dijual, penting untuk menentukan jenama, dan membuat konsep yang harus dipatuhi. Merek adalah kunci untuk memiliki bisnis kreatif yang sukses.

Selain itu, menjalankan bisnis sesuai konsep juga menjadi hal penting. Akan ada banyak permintaan untuk melakukan sesuatu yang menyimpang dari konsep awal, namun tetaplah setia pada apa yang Anda sukai. Niscaya bisnis akan lebih sukses dan Anda pun bahagia menjalaninya.

Tips memberi jenama pada produk: pilihlah yang mudah dieja dan mudah diucapkan. Setelah itu, pikirkan juga logo yang mendeskripsikan jenama Anda.

Terlibat dalam komunitas

Sebagai pemula, Anda tentu punya banyak pertanyaan mengenai seluk beluk bisnis maupun dunia swakriya. Solusinya, Anda bisa masuk dalam komunitas terkait, juga komunitas orang-orang kreatif yang sudah berpengalaman, maupun yang sama-sama sedang memulai usaha swakriya.

Berbagi pengalaman dengan komunitas dapat membuat pikiran Anda lebih terbuka, mendapatkan terobosan baru, serta dapat menyelesaikan kendala yang selama ini menganggu pekerjaan Anda.

Promosi di media sosial

Pemasaran produk yang paling murah dan mudah dilakukan adalah memanfaatkan media sosial. Bila perlu, ikuti semua media sosial yang sedang hit saat ini, seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan sebagainya.

Cara yang bisa dilakukan saat promosi di media sosial antara lain mendistribusikan konten-konten yang menarik dan sesuai dengan pasar Anda. Selain itu, diperlukan konsistensi untuk memperbarui konten di media sosial.

Anda perlu melakukan pendekatan dengan calon pembeli melalui diskusi atau bincang-bincang ringan di media sosial, mempekerjakan orang yang terkenal atau berpengaruh untuk membantu promosi produk Anda, dan membuat kontes agar semakin banyak orang yang mengenal jenama serta produk Anda.

Cari mentor

Bertemu dengan orang yang lebih berpengalaman dalam dunia bisnis merupakan hal penting bagi pemula. Mungkin tak mudah bertemu dengan orang yang akan berbagi rahasia suksesnya, namun akan sangat bermanfaat bagi bisnis Anda bila sudah memiliki mentor. Ini karena dia sudah tahu apa yang akan berhasil dan apa yang tidak.

Related

Business 5407725328279994679

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item