Douwes Dekker, Orang Belanda yang Berjuang untuk Indonesia

Naviri Magazine - Douwes Dekker adalah pria keturunan Belanda. Meski begitu, semua orang menghargai jasa-jasanya yang amat penting bagi Indonesia.

Douwes Dekker memulai kiprahnya dengan melanglang buana sejak muda, untuk membenahi apa yang menurutnya tak pantas. Misalnya ikut Perang Boer di Afrika Selatan, gara-gara tak terima perlakuan Inggris terhadap para petani, hingga deretan konflik lainnya di tempat yang berbeda-beda.

Merasakan penjara ibarat sarapan untuknya. Bahkan bisa dibilang setengah hidupnya dihabiskan di penjara. Ia pernah mendekam di Sri Lanka, Belanda, San Fransisco, London, dan Suriname. Itu semua gara-gara Douwes Dekker sangat vokal terhadap kesenjangan yang ditunjukkan kaum imperialis ketika itu. Saking beratnya hukuman, ia bahkan pernah buta ketika ditahan di Amsterdam.

Kiprahnya bagi Indonesia sangat penting. Ia anggota Tiga Serangkai kebanggaan Indonesia, dengan dua orang karibnya, Tjipto Mangoenkoesoemo dan Ki Hajar Dewantara.

Ia juga yang melatarbelakangi berdirinya Indische Partij. Momen paling mengharukan terkait Douwes Dekker adalah ketika ia bisa menyelundupkan dirinya dari Amsterdam ke Indonesia. Momen itu bertepatan dengan merdekanya negeri ini. Semangat nasionalismenya begitu membuncah, padahal darahnya adalah Belanda.