Perbedaan Film IT Antara Dalam Novel dan Dalam Film (Bagian 1)

Perbedaan Film IT Antara Dalam Novel dan Dalam Film

Naviri Magazine - Sutradara IT, Andy Muschietti, berhasil memvisualisasikan setengah bagian awal IT dengan sangat baik, walaupun harus menghilangkan adegan yang cukup disturbing pada novelnya.

Setidaknya, nuansa dan karakter yang ada dalam novel berhasil digambarkan dengan apik. Lalu, apa saja bagian-bagian pada film IT: Chapter Two yang berbeda dengan novelnya?

Timeline

Karena novelnya dirilis pada 1989, wajar jika latar waktu yang diambil adalah tahun 1957 dan 1985. Namun, di filmnya memiliki timeline tahun 1989 dan 2016 untuk membuat filmnya berkesan kontemporer.

Latar waktu yang modern sedikit mengurangi 'simpati' pada Adrian Mellon. Adrian Mellon diceritakan dikeroyok karena ia seorang gay; menjadi gay merupakan tindakan kriminal menurut preman yang memukulinya.

Jika mengambil latar waktu 1980-an, kita akan lebih bersimpati karena saat itu narasi homophobic sedang tinggi-tingginya. Ketika diganti menjadi 2016, feel homophobic-nya tidak terasa, karena di era post-modern sudah jarang terjadi.

Profesi The Losers Club

Ketika The Losers Club diperkenalkan saat sudah dewasa, kita diberitahu profesi masing-masing mereka dengan sangat jelas. Tidak jauh berbeda dengan bukunya, Bill menjadi penulis buku dan skenario, Beverly seorang fashion designer, Ben menjadi arsitek, dan Mike menetap di Derry sebagai pustakawan.

Hanya Richie dan Eddie yang sedikit berubah. Richie Tozier jadi seorang stand up comedian, yang lebih relevan pada era modern, dibandingkan seorang radio DJ, dan Eddie Kaspbrak menjadi risk assessment analyst, sementara di novel ia menjadi sopir limosin.

Asal IT

Novel dan film sama-sama menceritakan IT berasal dari sesuatu yang ada di luar bumi. Perbedaannya terletak dari mana mereka mengetahui fakta ini.

Pada novelnya, The Losers Club meniru ritual yang dipelajari oleh Ben, hingga menciptakan asap yang memberi penglihatan pada mereka mengenai asal muasal Pennywise. Sementara filmnya memiliki pendekatan yang berbeda, hanya Mike dan Bill yang mendapat penglihatan mengenai asal IT.

Pencarian token untuk mengalahkan IT

Pada novelnya, setelah reuni di restoran Asia, The Losers Club memilih untuk berpisah, dan mengitari Kota Derry sesuai insting mereka masing-masing. Mereka semua memiliki perasaan untuk mengalahkan IT, mereka sudah punya mindset tersebut ketika masih remaja. Mereka pun mulai menyadari kalau mereka semua tidak ada yang memiliki anak, hal ini memberikan impresi kalau mereka memang dipilih untuk bersama-sama mengalahkan IT.

Pada filmnya, mereka semua tetap memilih untuk berpisah, tapi Mike memberikan tugas untuk memulihkan ingatan masa kecil mereka lewat pencarian token untuk menjalankan ritual dalam mengalahkan IT.

Henry Bowers

Sepertinya, filmnya tidak terlalu membawa Henry Bowers sebagai salah satu antagonis utama di cerita, ia hanya menjadi semacam plot devices yang sebenarnya juga tidak terlalu berpengaruh besar.

Henry Bowers kabur dari rumah sakit jiwa karena dipengaruhi oleh Pennywise, dan kembali ke Kota Derry untuk membunuh The Losers Club. Sementara itu, pada novelnya, Henry Bowers diceritakan lebih detail lagi.

Rahasia Richie Tozier

Richie diungkapkan mempunyai perasaan romantis dengan Eddie, sejak mereka remaja. Pada bukunya, Richie dewasa masih tetap single, dan gagal menjalin hubungan dengan beberapa wanita. Namun, orientasi seksualnya tidak pernah diungkapkan terang-terangan.

IT: Chapter Two memiliki pendekatan yang berbeda mengenai hal ini. Sepanjang film, kita sedikit diberi petunjuk kalau Richie menyembunyikan orientasi seksualnya, dan Pennywise memberikan rasa takut kalau ada orang lain yang membocorkan rahasianya.

Kematian Eddie membuat Richie sedih, hingga Richie mengunjungi pagar tempat dulu ia menulis inisial namanya dan Eddie. Senyumannya memberikan closure kalau ketakutan akan terungkapnya rahasia itu sudah hilang, bersamaan dengan Pennywise.

Baca lanjutannya: Perbedaan Film IT Antara Dalam Novel dan Dalam Film (Bagian 2)

Related

Film 8258566554610148873

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item