Mungkinkah Fresh Graduate Mendapat Kerja dengan Gaji Rp 8 Juta Per Bulan?

Mungkinkah Fresh Graduate Mendapat Kerja dengan Gaji Rp 8 Juta Per Bulan?

Naviri Magazine - Pada Juli lalu, warganet dihebohkan dengan postingan lulusan baru mahasiswa atau fresh graduate Universitas Indonesia (UI), yang protes karena gaji yang ditawarkan perusahaan Rp 8 juta per bulan. Lulusan baru tersebut menyebut gaji yang ditawarkan terlalu kecil untuk dirinya yang berasal dari kampus negeri dan terkenal.

Sebenarnya, berapa standar gaji untuk fresh graduate?

Staf Human Resources Development (HRD) Morhan & Rekan, perusahaan akuntan publik, Alwi, mengatakan bahwa agak susah untuk memberikan gaji bagi lulusan baru hingga Rp 8 juta per bulan. Sebab, rata-rata mereka belum punya pengalaman.

"Rp 8 juta enggak masuk akal untuk fresh graduate. Paling gajinya di atas UMR, itu juga harus disesuaikan dengan skill dia," kata dia, dalam acara Indonesia Career Expo Jakarta di Balai Kartini, Jakarta.

Alwi mengatakan, perusahaan bisa memberikan gaji Rp 8 juta hingga dua digit bagi mereka yang sudah pengalaman. Misalnya posisi senior auditor. Itu pun tetap harus melewati tahap seleksi yang ketat.

Senior Manager Sumber Daya Manusia PT Jakpro, Ira Kreshna, juga mengatakan hal yang sama. Bagi dia, agak susah untuk memberikan gaji Rp 8 juta per bulan untuk lulusan baru. Sebab, rata-rata anak baru, pengalamannya juga baru.

Belum lagi, perusahaan juga harus memberikan semacam pelatihan bagi anak baru. Perusahaan harus investasi agar bisa memberikan pelatihan tersebut.

"Sebetulnya pemerintah sudah memiliki standar upah yang ada. Mulai dari upah minimum regional, upah minimum kota, upah minimum sektoral. Jadi saya kira (Rp 8 juta per bulan) terlalu jauh kalau dilihat dari angka saja," kata dia.

Meski begitu, kata dia, tak menutup kemungkinan lulusan baru bisa mendapatkan gaji Rp 8 juta per bulan jika kebutuhan pasarnya memungkinkan. Kata Ira, salah satu pekerjaan yang saat ini lumayan tinggi nilainya adalah sebagai web developer. Tapi meski posisi tersebut banyak dibutuhkan, belum tentu semua perusahaan mampu menggaji lulusan baru Rp 8 juta per bulan.

"Nah, apakah demand-nya tinggi, tapi apakah Rp 8 juta tadi relevan walaupun fresh graduate, yang menentukan adalah perusahaan karena punya standar sendiri," ujarnya.

Untuk Jakpro sendiri, saat ini gaji yang diberikan pada lulusan baru sudah sangat kompetitif. Tapi dia enggan menyebut angkanya. Jakpro banyak merekrut fresh graduate karena penugasan proyek yang diberikan Pemda DKI Jakarta cukup banyak, yang terbaru adalah penyelenggaraan Formula E tahun depan.

Sementara itu, staf HRD OTOgroup, Ikhsan, mengatakan, mungkin saja lulusan baru mendapatkan Rp 8 juta per bulan. Di perusahaan tempatnya bekerja, ada yang seperti itu.

Posisi yang memungkinkan lulusan baru mendapatkan gaji Rp 8 juta per bulan di OTOgrup salah satunya Credit Analyst Junior, asal kemampuannya setara dengan mereka yang sudah berpengalaman. Penentuan laik atau tidaknya disejajarkan dengan profesional juga harus dibuktikan dalam berbagai tes.

"Kalau di kami memungkinan (Rp 8 juta), sebab ada beberapa posisi fresh graduate itu posisinya tinggi asal sesuai kebutuhan, termasuk skill yang dibutuhkan," kata dia.

Related

News 8255950806534761781

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item