Perbedaan Belanja Orang Lajang dan Orang yang Punya Pasangan

Perbedaan Belanja Orang Lajang dan Orang yang Punya Pasangan

Naviri Magazine - Si lajang ternyata memiliki pola berbelanja yang berbeda dibanding orang yang berpasangan atau menikah. Demikian hasil penelitian yang dipublikasikan Journal of Consumer Research, dan dilansir laman PsychCentral.

Barang pilihan si lajang cenderung simpel. Yang penting, bisa memenuhi kebutuhan pribadi. Sisi baiknya: hal ini memudahkan produsen membidik target konsumen. Di Korea Selatan, khususnya, sejumlah produsen berlomba menciptakan produk yang kreatif dan pas bagi para golden singles, dari mesin cuci sampai makanan dalam kemasan.

Samsung Electronics meluncurkan kulkas Slim Style yang lebih “jangkung” dibanding kulkas umumnya, demi menyesuaikan kebutuhan dan gaya hidup si lajang. LG Electronics dan Dongbu Daewoo Electronics Corp juga menciptakan mesin cuci bervolume kecil, robot pengisap debu, dan portable TV.

Tak ketinggalan, CJ Cheiljedang Corp, perusahaan makanan terbesar di Korea Selatan, pun memfokuskan strategi pemasaran mereka, sejak tahun lalu. Sebagaimana dilaporkan Reuters, sejumlah toko grosir di Korea Selatan menawarkan makanan dalam kemasan berukuran imut, dari selai sampai minuman anggur.

“Kami memproduksi makanan dalam kemasan khusus bagi para lajang, terutama pekerja dan mahasiswa. Kami juga membuka tiga kelas memasak bagi mereka. Penjualan di beberapa toko menunjukkan peningkatan secara signifikan,” kata Lee Su-min, brand manager.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Jeong Seong-hoon, analis senior di Kyobo Securities.

“Selagi barang-barang lain di Korea Selatan mengalami kemerosotan, pasar bagi para lajang justru mengalami peningkatan, terutama pasar makanan kalengan, yang meningkat 15 persen, sementara pasar konsumen domestik cuma lima persen. Kami harap makin meningkat pada tahun-tahun mendatang.”

Menurut Statistics Korea, peranti khusus lajang di Korea Selatan meningkat 25,3 persen pada 2012, dan bakal melonjak 34,3 persen pada 2035. The Korea Institute for Industrial Economics and Trade berharap, penjualan peranti khusus lajang meningkat US$ 113 miliar pada 2020, berlipat ganda dibanding 2010.

Related

Lifestyle 8733923159701471003

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item