Benarkah Ikan Raksasa yang Menelan Nabi Yunus Masih Hidup?

Naviri Magazine - Kisah nabi Yunus merupakah salah satu kisah yang menarik. Nabi Yunus, dalam mendakwahkan agama Allah SWT, sudah putus asa. Singkat cerita, nabi Yunus menaiki sebuah kapal, namun di kapal itu muatannya sudah penuh sehingga harus ada orang yang dibuang ke laut.

Lalu nabi Yunus dilemparkan ke laut. Kemudian datang seekor ikan paus yang menelan nabi Yunus. Di dalam perut ikan itu, nabi Yunus sadar akan kesalahannya, sehingga ia pun meminta ampunan kepada Allah SWT. Nabi Yunus pun dimuntahkan oleh ikan paus itu ke pinggir pantai.

Spekulasi yang terjadi dari kisah ini adalah; apakah ikan paus yang menelan nabi Yunus itu masih hidup?

"Sesungguhnya Yunus benar-benar seorang rasul. (Ingatlah) ketika ia lari ke kapal yang penuh muatan. Kemudian ikut berundi, lalu dia termasuk orang-orang yang kalah dalam undian. Maka ia ditelan ikan besar dalam keadaan tercela. Maka kalau sekiranya dia tidak termasuk orang-orang yang banyak mengingat Allah, niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit. (Q.S. Ash Shaaffaat ayat: 139-145).

Berdasarkan tafsir pada ayat 145, "niscaya ia akan tetap tinggal di perut ikan itu sampai hari berbangkit", kalau semisal nabi Yunus tidak memohon ampun kepada Allah SWT atas kelalaian dalam menyampaikan kebenaran, mungkin saat ini ia masih ada di perut ikan paus itu sampai hari kiamat.

Ikan yang mirip paus ini juga dijuluki dengan ikan Nun.

Namun, itu hanyalah spekulasi, tidak ada yang mengetahui bagaimana nasib ikan tersebut saat ini. Hanya Allah SWT yang maha mengetahui.

"Dan (ingatlah kisah) Dzun Nun (Yunus), ketika ia pergi dalam keadaan marah, lalu ia menyangka bahwa Kami tidak akan mempersempitnya (menyulitkannya), maka ia menyeru dalam keadaan yang sangat gelap: 'Bahwa tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang lalim.'" (QS. al-Anbiya': 87)