Ilmuwan Menemukan Dua Spesies Dinosaurus Aneh di Kanada

Ilmuwan Menemukan Dua Spesies Dinosaurus Aneh di Kanada

Naviri Magazine - Para ilmuwan mengklaim telah menemukan fosil dari dua spesies baru dinosaurus di wilayah selatan Utah. Dua fosil terbaru dinosaurus tersebut masih dari kerabat dekat Triceratops, termasuk salah satunya dinosaurus yang memiliki 15 tanduk.

Salah satu spesies yang ditemukan, bernama Kosmoceratops Richardsoni, adalah salah satu dinosaurus dengan kepala yang paling banyak ornamennya. Sementara fosil dinosaurus kedua bernama Utahceratops yang berukuran lebih besar dari Kosmoceratops, dan memiliki lima buah tanduk. Demikian seperti dikutip dari Associated Press.

“Tidak setiap hari Anda bisa menemukan fosil dinosaurus yang berbeda dari kebanyakan fosil dinosaurus di Amerika Utara,” kata Mark Loewen, paleontologis dari Utah Museum of Natural History.

“Anda pasti berpikir bahwa kami mengetahui segalanya tentang dinosaurus di Amerika Utara bagian barat, tapi di Utah setiap tahunnya, kita menemukan fosil-fosil baru,” timpal Loewen.

Dataran gurun Grand Staircase-Escalante National Monument di Utah selama ini telah menjadi situs penemuan dari banyak situs dinosaurus, selama beberapa dekade terakhir. Jutaan tahun yang lalu, tempat tersebut adalah rawa-rawa yang luas.

Dinosaurus Utahceratops memiliki tanduk besar di hidung dan tanduk di atas matanya. Tengkoraknya berukuran panjang 7 kaki, tinggi tubuhnya sekitar 6 kaki, dan panjang tubuhnya mencapai 22 kaki. Untuk berat tubuhnya diperkirakan sekira 3 sampai 4 ton.

Sementara Kosmoceratops memiliki struktrur wajah yang sama dengan Utahceratops, tapi memiliki 10 buah tanduk di tengkoraknya. Memiliki berat sekitar 2,5 ton dan panjang tubuh 15 kaki. Ukuran tanduk kedua dinosaurus tersebut bervariasi, mulai dari 6 inci sampai 1 kaki.

Paleontolg mengatakan bahwa penemuan tersebut menunjukkan dinosaurus bertanduk hidup di benua yang sama, sekira 76 juta tahun yang lalu, berevolusi secara berbeda. Pusat benua raksasa tempat tinggal dinosaurus-dinosaurus bernama Laramidia tersebut, kini adalah Alberta, Kanada.

Dinosaurus-dinosaurus bertanduk tersebut dipercaya menggunakan tanduk mereka untuk menarik lawan jenis mereka.

“Tanduk pada dinosaurus-dinosaurus tersebut mungkin tumbuh pada masa pubertas, yang menjadi tanda dari simbol kejantanan mereka,” tambah Loewen.

Related

Science 8449627977675714726

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item