Tampan, Muda, dan Kaya Raya, Inilah Sosok Konglomerat Pewaris Hyundai

Naviri Magazine - Tampan, muda, bertalenta, ditambah memiliki latar belakang keluarga yang baik, membuat chaebol atau konglomerat asal Korea Selatan ini kerap jadi sorotan. Ia adalah  Chung Kyung Sun.

Pria 33 tahun ini sukses membangun co-working terbesar dan promotor ekosistem ventura sosial di Seoul, yang dikenal sebagai Root Impact. Tak hanya sukses berbisnis, Chung Kyung Sun juga merupakan pewaris Hyundai.

Perusaan Hyundai bisa dikatakan sebagai legenda industri Korea. Sebab, Hyundai didirikan pada tahun 1946, tahun dimana pembebasan Korea dari Jepang terjadi.

Hingga kini, brand itu menjadi pembuat mobil dan pembuat kapal terbesar di dunia. Chung Kyung Sun pun menjadi salah satu chaebol muda yang menarik dari Hyundai Group.

Ia merupakan cucu pendiri Hyundai, Chung Ju Yung, dan putra ketua grup Hyundai Marine & Fire Insurance, Chung Mong Yoon.

Kyung Sun memiliki jiwa pemimpin dengan inovasi sosial yang berfokus pada organisasi nirlaba. Ia mendirikan Root Impact pada tahun 2015, dan Root Impact telah bekerja sama dengan organisasi terkenal di dunia, Rockefeller Philanthropy Advisors, untuk mendanai program filantropi global.

Dalam sebuah wawancara, Kyung Sun mengatakan bahwa jika keuntungan pribadi dan keuntungan publik perusahaan berbeda, maka hampir tidak dapat bertahan.

Dia pun memegang 0,31 persen saham perusahaan ayahnya, sementara ayahnya memegang 21,9 persen. Chung diketahui menyelesaikan gelar MBA di Universitas Columbia Amerika.