Sekarang, Beli BBM Pertamina Tak Perlu ke SPBU, Bisa Diantar ke Rumah

Sekarang, Beli BBM Pertamina Tak Perlu ke SPBU, Bisa Diantar ke Rumah naviri.org, Naviri Magazine, naviri

Naviri Magazine - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok, menyarankan masyarakat bisa memanfaatkan layanan pembelian BBM via pengiriman ke rumah atau delivery service yang disediakan Pertamina.

Dalam unggahan di akun Twitter-nya, mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyebut kalau Pertamina saat ini sudah memiliki layanan antar untuk BBM jenis Pertamax Turbo, Pertamax Dex, oli Fastron, dan Bright Gas.

"Pertamina Delivery Service unt membantu seluruh aktivitas kamu selama Work From Home. #PertaminaDeliveryService tersedia di beberapa wilayah. Info lebih lengkap segera hubungi Pertamina Call Center 135," tulis Ahok di Twitter.

Menurut dia, layanan ini disediakan Pertamina 24 jam, namun untuk pengirimannya hanya dilakukan pada pukul 08.00 sampai 20.00 WIB.

Daftar daerah yang sudah dapat menikmati layanan PDS adalah:
  • Kota Jakarta Utara: Semua kecamatan 
  • Kota Jakarta Pusat: Semua kecamatan 
  • Kota Jakarta Timur: Semua kecamatan 
  • Kota Jakarta Selatan: Semua kecamatan 
  • Kota Jakarta Barat: Semua kecamatan 
  • Kota Bogor: Semua kecamatan 
  • Kab Bogor: Bojong Gede, Cibinong, Cileungsi, Citeureup, Gunung Putri, Parung, Sukaraja 
  • Kota Depok: Semua kecamatan 
  • Kota Tangerang : Batuceper, Benda, Cibodas, Ciledug, Cipondoh, Jatiuwung, Karawaci, Pinang, Tangerang 
  • Kota Tangerang Selatan: Semua kecamatan 
  • Kab Tangerang: Curug, Kelapa Dua, Pagedangan 
  • Kota Bekasi: Semua kecamatan Kab Bekasi: Cibitung, Cikarang Selatan 
  • Kota Bandung: Batununggal, Coblong, Sukajadi 
  • Kab Bandung Barat: Padalarang 
  • Kota Tasikmalaya: Cipedes, Indihiang 
  • Kota Sukabumi: Semua kecamatan 
  • Kota Semarang: Candisari, Gajahmungkur, Semarang Barat, Semarang Tengah 
  • Kota Yogyakarta: Danurejan, Gedongtengen, Gondokusuman, Jetis 
  • Kab Sleman: Depok, Kalasan, Mlati, Ngemplak 
  • Kota Surabaya: Benowo, Bubutan, Bulak, Dukuh Pakis, Gayungan, Genteng, Gubeng, Gunung Anyar, Jambangan, Karangpilang, Lakarsantri, Mulyorejo, Rungkut, Sukolilo, Tegalsari, Tenggilis Mejoyo, Wonocolo, Wonokromo 
  • Kab Sidoarjo: Buduran, Gedangan 
  • Kota Malang: Semua kecamatan 
  • Kota Denpasar: Semua kecamatan

Aturan baru di SPBU Pertamina melakukan sejumlah cara untuk mengantisipasi penyebaran virus di SPBU. Hal ini dilakukan demi pelayanan BBM tetap berjalan, meskipun di sejumlah wilayah sudah dalam kondisi siaga Covid-19.

VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman, menjelaskan, upaya-upaya yang dilakukan agar masyarakat tetap merasa aman dan nyaman ketika membeli BBM di SPBU Pertamina.

"Seperti kita tahu, SPBU merupakan tempat publik dimana banyak orang yang lalu lalang. Sehingga kami menerapkan prosedur tambahan, bukan saja untuk mengantisipasi penyebaran virus, namun juga menjaga operator SPBU sebagai garda depan kami," kata Fajriah dalam keterangannya.

"Bagaimanapun, mereka adalah bagian penting dari perusahaan yang bertugas melayani langsung masyarakat, sehingga kami juga berkepentingan menjaga mereka,” ujar dia lagi.

Fajriyah menjelaskan, beberapa upaya tersebut antara lain:

SPBU melakukan pemeriksaan suhu kepada setiap petugas SPBU yang akan memulai dan mengakhiri shift bertugas.

Seluruh petugas SPBU Pertamina wajib menggunakan masker dan menjaga jarak dengan konsumen sekitar 1,5 meter.

Petugas SPBU juga menggunakan sarung tahan berbahan karet saat proses penerimaan dan pengembalian uang serta menghindari menyentuh wajah.

SPBU menyediakan hand sanitizer atau alcohol lebih dari 60 persen di setiap pulau pompa ataupun area dengan tingkat interaksi yang tinggi.

Petugas SPBU diwajibkan membersihkan tangan setiap kali melayani transaksi.

Untuk SPBU yang menyediakan layanan self service, SPBU menyediakan petugas yang rutin membersihkan nozzle dengan disinfektan.

Area kantor dan fasilitas lainnya terutama yang sering dikunjungi konsumen, seperti toilet dan mushola, juga dibersihkan secara rutin dengan disinfektan.

Konsumen diimbau untuk menggunakan metode pembayaran cashless.

Apabila ada pelayanan yang kurang sesuai, konsumen dapat menghubungi 135.

Ia menambahkan, upaya-upaya ini dilakukan bukan saja di SPBU namun juga di jaringan distribusi Pertamina lainnya seperti agen dan pangkalan LPG. Karena itu, masyarakat diimbau agar tidak panik dalam membeli BBM maupun LPG, karena pelayanan akan tetap berjalan dengan baik dan ketahanan stock BBM maupun LPG dijaga untuk terus berada di level lebih dari 20 hari.

"Pertamina telah menginstruksikan seluruh SPBU dan agen/pangkalan resmi untuk melakukan langkah-langkah seperti di atas," ungkap Fajriah.

"Apabila ada masyarakat yang merasa ada ketidaksesuaian prosedur atau membutuhkan informasi tambahan mengenai layanan Pertamina, maka dapat menghubungi Pertamina Call Center 135," tambah dia.

Related

News 1864779580678430281

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item