Tips Membersihkan Rumah untuk Cegah Penyebaran Virus Corona

Tips Membersihkan Rumah untuk Cegah Penyebaran Virus Corona, naviri.org, Naviri Magazine, naviri

Naviri Magazine - Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah menetapkan status virus corona menjadi pandemi global. Penetapan tersebut didasarkan atas meningkatnya jumlah kasus di luar China hingga 13 kali lipat, serta banyaknya negara-negara yang terinfeksi.

Peningkatan status virus corona tentu membuat banyak orang jadi lebih ketat dalam menjaga kesehatannya. Salah satunya dengan rajin mencuci tangan, hingga meningkatkan sistem imun atau kekebalan tubuh. 

Namun, tak hanya kebersihan tubuh saja yang perlu dijaga, kita juga harus selalu memastikan lingkungan yang kita tempati (seperti tempat tinggal) untuk selalu bersih dan higienis.

Sebab, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, virus corona ditransmisikan melalui tetesan pernapasan, dan mungkin tetap bertahan selama berjam-jam di permukaan yang terbuat dari berbagai bahan.

Itulah sebabnya, CDC menyarankan kita untuk selalu melakukan deep clean atau pembersihan mendalam, terutama di rumah atau area tempat tinggal.

Lalu, bagaimana cara tepat membersihkan rumah untuk cegah penyebaran virus corona? Berikut informasinya, seperti dikutip dari Business Insider. 

Bersihkan rumah terlebih dulu sebelum memakai disinfektan 

Sebelum menyemprotkan disinfektan, langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah membersihkan rumah terlebih dahulu dari debu dan juga kotoran yang menempel di bagian luar. Setelah bersih, baru semprotkan disinfektan.

Namun, sebelum menggunakan disinfektan, pastikan untuk selalu membaca petunjuk penggunaannya. Sebab, ada beberapa disinfektan yang perlu didiamkan tetap basah selama 2 hingga 10 menit. 

Gunakan pembersih dan cairan disinfektan di area-area permukaan yang sering disentuh 

Saat membersihkan rumah dengan cairan disinfektan, fokuskan di area-area permukaan yang sering disentuh; seperti meja, gagang pintu, saklar lampu, hingga toilet. Namun, sebelum menggunakan cairan disinfektan, pastikan Anda juga telah membersihkan atau mencuci area-area tersebut dengan sabun dan air terlebih dahulu.

Untuk disinfektan, Anda disarankan menggunakan cairan yang mengandung setidaknya 70% alkohol, disinfektan yang terdaftar di Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA), hingga larutan disinfektan rumah tangga yang diencerkan.

Selain itu, jangan pernah menggunakan produk disinfektan yang kedaluwarsa, dan juga tidak diperkenankan untuk mencampur cairan disinfektan dengan bahan pembersih lainnya. 

Bahkan, CDC menyarankan untuk membuat cairan disinfektan sendiri dengan mencampurkan 5 sendok makan cairan disinfektan pada 1 galon air, atau 4 sendok teh disinfektan pada 1 liter air. 

Gunakan sarung tangan, dan pastikan Anda memiliki ventilasi yang baik saat membersihkan rumah

Saat membersihkan rumah dengan disinfektan, pastikan untuk menggunakan sarung tangan dan perhatikan ventilasi udara. Bahkan, CDC juga menyarankan untuk menggunakan sarung tangan sekali pakai, dan segera lepaskan setelah menggunakannya.

Saat melepaskan sarung tangan tersebut, sebisa mungkin lepaskanlah secara hati-hati dan jangan sampai bagian luarnya terkena kulit Anda. Setelah itu, segeralah cuci tangan dengan sabun dan air mengalir hingga bersih. 

Cuci baju dengan air hangat 

Selain membersihkan area permukaan rumah, penting bagi kita untuk juga membersihkan pakaian atau baju yang kita kenakan sehari-hari. Sebab, mungkin saja pakaian atau baju tersebut dihinggapi virus-virus berbahaya. 

Saat membersihkan pakaian atau baju, CDC menyarankan kita untuk mencucinya dengan air hangat ketimbang mengocoknya, karena bisa membuat virus tersebar melalui udara.

Saat membersihkan pakaian kotor tersebut, Anda juga disarankan untuk menggunakan sarung tangan, namun jika tidak, Anda wajib untuk mencuci tangan hingga bersih.

Selain itu, pastikan juga untuk rutin mencuci keranjang cucian tempat meletakkan pakaian kotor, karena benda tersebut bisa menjadi sarang kuman dan virus untuk berkembang biak. 

Bersihkan peralatan elektronik 

Menurut CDC, ponsel atau peralatan elektronik merupakan alat yang paling sering digunakan atau disentuh. Oleh karena itulah, penting bagi kita untuk membersihkan benda-benda tersebut. 

Saat membersihkan peralatan elektronik, Anda tidak disarankan untuk menggunakan alkohol, disinfektan, atau semprotan dengan kandungan serupa, yang bisa merusak lapisan pelindung layar ponsel.

Sebaliknya, Anda disarankan untuk membersihkan peralatan elektronik dengan kain mikrofiber yang telah dibasahi sedikit dengan sabun dan juga air. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan perangkat sanitasi UV, yang memancarkan sinar UV-C ke ponsel untuk membunuh kuman.

Related

Tips 8470461124877636781

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item