Benarkah Sosok Merlin adalah Dajjal yang Muncul di Zaman Kuno?

Benarkah Sosok Merlin adalah Dajjal yang Muncul di Zaman Kuno? naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Ada manuskrip dalam teks Inggris kuno, berjudul The Didot Perceval Anon, yang ditulis pada abad ke-14. Teks ini dipercaya sebagai teks awal yang menjelaskan kisah manusia misterius, yang wataknya hampir sama dengan Dajjal.

Teks-teks lama itu menceritakan mengenai Dajjal yang lahir tanpa ayah, dikenali sebagai anak istimewa, selalu muda, panjang usianya, mempengaruhi sejarah Eropa, seorang dukun agung, bersembunyi di dimensi hibernasi, dan akhirmya dikatakan akan kembali untuk memerintah dunia di penghujung zaman.

Berikut kata-kata manusia misterius itu, yang tercatat dalam The Didot Perceval Anon: "Oleh kerana saya tidak dikenali, maka saya akan tetap kekal begini, biarlah sejarah mencatat demikian, dan saya tetap di dalam dunia misteri, tempat saya tidak akan menampilkan diri."

Siapakah manusia misterius ini? Lelaki misterius ini terpahat dalam hampir semua lagenda Eropa, namun tidak banyak yang mengenalinya. Ya, dialah Merlin The Shaman.

"Merlin sungguh mewarisi tradisi purba, dan merupakan anak istimewa. Dia dilahirkan dan dibesarkan secara rahasia, memiliki kemampuan mengalahkan segala ujian yang datang, tampil di dunia, dan memukau manusia dengan kemahiran magis. Dia dapat mengubah arah perjalanan dunia, sebelum dia pergi ke suatu tempat yang jauh, tetapi suaranya masih dapat didengar."

Teks di atas dipetik dari teks Inggris lama, yang ditulis pada abad ke-14. Apakah mungkin ini satu kebetulan? Apakah ada alasan lain untuk menguraikannya?

Ketika dunia Islam sibuk mencari Dajjal yang bertubuh besar dan bermata satu, apakah mungkin dia tampil dengan bentuk penyamaran yang mengubah tubuh dan wajahnya melalui kuasa sihir dan kesaktiannya? Dia dapat melakukan penyamaran, seperti iblis dan jin yang diberi kuasa untuk mengubah bentuk menjadi orang tua, wanita, dan anak kecil.

Merlin a.k.a Dajjal 

Merlin disebut mendirikan monumen batu Stonehenge, guru King Athur, dan perencana zaman keemasan England, dan turut merencanakan kebangkitan rakyat Anglo-Saxon. Dia seolah-olah memuliakan satu bangsa yang hina. Dia dikenali sebagai orang tua yang hidup dengan penuh magis dan sakti.

Merlin mempunyai pengaruh yang besar dalam sejarah konspirasi zaman baru, atau yang dikenali sebagai New World dan New Age; ia saling berhubungan.

Sejarah hidup Merlin dipenuhi misteri. Jika ada yang mengatakan bahawa ia hanya sekadar epik, terdapat bukti nyata bahawa Merlin ini hidup dan bergaul dengan manusia.

Merlin dan King Arthur

Merlin, tukang sihir dan penasihat King Arthur, digambarkan sebagai orang tua berambut panjang, berjanggut, dan bermisai. Ciri ini sama seperti gambaran Quetzalcoatl. Merlin yang dikatakan pandai menggunakan sihir, juga dikatakan sebagai guru atau mentor King Arthur.

Ketika zaman pemerintahan King Arthur, England berada di puncak kegemilangan. King Arthur, pedang Excalibur, the Round Table, Lancelot, dan Guinevere, bukan sekadar epik England, tetapi hikayat sejarah yang dikenali umum.

Perincian karekter Merlin

Dalam karya John Cowper, bertajuk “The Merlin of Porius”, dinyatakan bahwa Merlin adalah seorang manusia yang tinggal di bumi.

"Merlin dari Porius adalah manusia bertubuh besar, berjalan dengan perlahan, dan menggemari kehijauan hutan dan bukit. Merlin mengabdikan dirinya untuk mendirikan zaman keemasan, untuk menyiapkan kemunculan kembali ke bumi.”

Merlin akan muncul di akhir zaman 

Sheikh Imran Nazar Hosein, penulis buku “Jerusalem In The Quran” pernah mengatakan bahawa di negara inilah (Britain), Dajjal akan menebarkan penipuannya. Benarlah kata-katanya bahwa di sinilah Dajjal akan memulai rancangan kemunculannya (di akhir zaman).

"Nabi Muhammad SAW telah mengingatkan kita tentang munculnya Dajjal. Baginda meneruskan dengan berkata, apabila Dajjal dibebaskan ke dunia, dia akan hidup di muka bumi selama 40 hari. Satu hari seperti setahun, satu hari seperti sebulan, satu hari seperti semunggu, dan hari-hari seterusnya seperti hari-hari kita.”

Analisis yang terkandung dalam buku ini memberitahu, apabila Dajjal berada pada hari yang seperti setahun, Inggris merupakan tanah jajahannya. Dan apabila Dajjal berada pada hari yang seperti sebulan, Amerika Serikat menjadi tanah pemerintahannya. Dan akhirnya, apabila Dajjal berada pada hari yang seperti seminggu, dia pergi ke Israel.

John Matthews, dalam “Merlin: Shaman, Prophet, Magician”, menyebut, "Merlin tidak akan mati, bahkan dia tidak akan menampakkan diri yang sebenarnya, dan hanya akan muncul pada akhir zaman."

Related

Mistery 2458468489804317492

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item