Maesty Ariotedjo, Dokter yang Galang Miliaran Rupiah untuk Biayai Kesehatan Warga Miskin
https://www.naviri.org/2020/05/maesty-ariotedjo.html
Naviri Magazine - Mesty Ariotedjo adalah dokter Indonesia yang mendirikan situs penggalangan dana bernama bernama Wecare.id. Situs tersebut bertujuan menggalang dana bagi pasien rumah sakit yang memiliki keterbtasan dari segi materi atau akses.
Seorang penderma yang rela membagikan apa yang dimiliki, terkhusus harta, tidak selalu datang dari kalangan pengusaha. Orang-orang dermawan bisa datang latar belakang apa saja, termasuk seorang dokter.
Mesty Ariotedjo adalah seorang dokter asal Indonesia yang masuk ke dalam daftar “30 Under 30: Healthcare and Science” wilayah Asia tahun 2016 versi majalah Forbes. Daftar tersebut berisi 30 orang dengan usia di bawah 30 tahun, yang mampu memberikan kontribusi besar di bidang sains dan kesehatan.
Mesty berada di dalam daftar tersebut sebagai Cofounder Wecare.id. Wecare.id adalah situs web yang bertujuan menggalang dana bagi orang-orang yang memiliki keterbatasan, baik dari segi finansial ataupun lokasi, untuk mengakses layanan kesehatan, dan bagi orang-orang yang belum terdaftar Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Dilansir dari Forbes, Mesty berhasil menggalang dana sebesar USD 20 ribu atau Rp 919 juta dari Wecare.id, dengan mayoritas pasien yang terdiri dari perempuan dan anak-anak. Uang donasi tersebut semakin meningkat dan mencapai Rp 5 miliar pada tahun 2018. Diketahui, dana yang terkumpul sudah diterima oleh 500 pasien yang membutuhkan.
Forbes bukan satu-satunya prestasi yang didapat oleh Mesty atas andilnya di dalam situs galang dana yang ia buat. Situs ini pernah mendapatkan penghargaan “Best Start-Up Idea” dari Asia Social Innovation Award pada tahun 2015.
Start up yang ia dirikan pada tahun 2015 ini berakar dari pengalaman Mesty ketika menjadi tenaga medis di daerah Flores, Nusa Tenggara Timur, tahun 2012. Selama bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah Ruteng, Mesty mendapati 6 orang pasien yang tidak mampu, bahkan salah satunya harus meregang nyawa akibat keterbatasan biaya.
Wanita kelulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini kemudian mendirikan Wecare.id di tahun 2015. Sekarang, situs ini juga melayani donasi lain, seperti zakat dan kebutuhan Alat Pelindung Diri bagi tenaga medis yang berjuang di garis depan menghadapi virus corona.
Wecare.id berhasil mengumpulkan donasi sebanyak Rp 8 miliar, yang dialokasikan untuk APD. APD tersebut sudah disalurkan ke 400 unit kesehatan di beberapa daerah di Indonesia.
Dokter segudang talenta
Mesty merupakan pediatri (dokter spesialis anak) di Rs. Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat. Karirnya pun terbilang cemerlang, berdasarkan pengalamannya selama berkecimpung di dunia medis.
Ia tergabung sebagai rekan peneliti atau associate research di divisi endokrinologi, Departemen Pediatrik, Universitas Indonesia. Mesty berfokus pada studi genetik pigmi (kelompok etnis) Flores, di bawah bimbingan Dr. Aman Pulungan.
Selain itu, dokter ini juga diketahui mengatur 4 organisasi di Indonesia, termasuk FOSTEO (Osteogenesis Imperfecta), KAHAKI (Congenital Adrenal Hyperplasia), IKADAR (Diabetes Tipe-1), dan YTI (Sindrom Turner).
Meski cemerlang di dunia medis, kesuksesan karirnya tidak berhenti di situ saja. Perempuam kelahiran 25 April 1989 ini juga memiliki profesi sebagai seorang model iklan.
Ia pernah menjadi model untuk produk-produk besar, seperti LG dan Honda. Bukan itu saja, titel sebagai brand ambassador untuk produk juga pernah ditekuninya, seperti brand ambassador produk kosmetik Wardah.