Trump Yakin Virus Corona Berasal dari Lab Wuhan, tapi Tak Bisa Tunjukkan Buktinya
https://www.naviri.org/2020/05/trump-yakin-virus-corona-berasal-dari-lab.html
Naviri Magazine - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengatakan telah melihat bukti kuat yang menyatakan bahwa virus corona SARS-CoV-2 berasal dari laboratorium ilmiah di Kota Wuhan, Hubei, China.
Trump menyatakan itu dalam sebuah konferensi pers di Gedung Putih pada Kamis lalu. Dia memiliki "tingkat kepercayaan tinggi" bahwa virus penyebab penyakit COVID-19 berasal dari laboratorium Institut Virologi Wuhan, atau Wuhan Institute of Virology (WIV).
Ketika ditanya wartawan tentang apakah ada sumber informasi yang valid tentang ini? Trump menjawab, "Ya, saya punya."
Tapi, sejauh ini Trump menolak untuk memberikan detail. "Saya tidak diizinkan untuk memberi tahu Anda tentang itu," tuturnya, dikutip Sky News.
Namun, dalam konferensi pers yang sama, Trump mengatakan pemerintahannya masih menyelidiki asal-usul virus corona SARS-CoV. Komentar ini kemudian menggoyahkan komentar dia yang sebelumnya meyakini asal-usul SARS-CoV-2 berasal dari WIV.
"Kami sedang mencari tahu dari mana asalnya, dari mana ia berasal, bagaimana hal itu terjadi," kata Trump, seraya menambahkan bahwa hasilnya akan segera datang.
WIV sendiri telah membantah tuduhan virus corona SARS-CoV-2 adalah hasil konstruksi. Namun, sejumlah pejabat AS meremehkan kemungkinan itu.
Di sisi lain, Kantor Direktur Intelijen Nasional AS hingga saat ini terus menyelidiki sumber pasti pandemi global yang dibawa virus SARS-CoV-2. Namun lembaga kliring untuk jaringan agen mata-mata AS itu tak lagi mencurigai bahwa virus tersebut sengaja diciptakan oleh manusia.
Hal itu sejalan dengan apa yang diyakini lembaga-lembaga federal bahwa virus penyebab COVID-19 bukan buatan manusia.
"IC (Komunitas Intelijen) akan terus memeriksa dengan teliti informasi yang muncul, untuk menentukan apakah wabah itu dimulai melalui kontak dengan hewan yang terinfeksi, atau apakah hasil dari kecelakaan di laboratorium di Wuhan."
Tuduhan Trump mendapat tanggapan dari Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Geng Shuang. Ia mengatakan, "Saya ingin menunjukkan lagi bahwa asal virus adalah masalah ilmiah yang kompleks, dan itu harus dipelajari oleh para ilmuwan dan profesional."
Shuang juga bilang, AS sebaiknya lebih memusatkan perhatian mereka pada pengendalian pandemi di negeri sendiri.
Meskipun asal-usul virus belum diidentifikasi, namun selama ini publik yakin virus tersebut berasal dari pasar makanan laut di kota Wuhan, China, dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan sumber utama mungkin adalah binatang.
Laporan Sky News bulan lalu pernah mengungkap bahwa Inggris adalah salah satu negara yang juga menyelidiki asal-usul pandemi coronavirus. Virus juga dicurigai berasal dari laboratorium China yang getol melakukan penelitian penyakit pada kelelawar.
Baca laporan lengkap » Semua Hal tentang Virus Corona, di Indonesia dan Dunia.