Air Rebusan Mi Instan Ternyata Lebih Baik Tak Dibuang, Ini Alasannya

Air Rebusan Mi Instan Ternyata Lebih Baik Tak Dibuang, Ini Alasannya, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Perdebatan tentang sehat atau tidaknya mi instan memang seolah tidak ada habisnya. Ada banyak yang jadi permasalahan, mulai dari lebih baik masak pakai air galon atau air keran biasa, hingga lebih baik mengganti air rebusan mi instan atau tidak.

Informasi terkait mengganti air rebusan mi instan memang sudah umum dalam masyarakat. Padahal, mengganti air rebusan mi dengan air panas baru tak ada bedanya, bahkan malah cenderung merugikan.

Air rebusan mi instan sebenarnya mengandung zat-zat gizi yang telah ditambahkan, termasuk zat besi, zinck, vitamin A, dan lain sebagainya. Ketika direbus, zat-zat dalam mi instan akan larut dalam air dan hilang.

Oleh karena itu, sebenarnya aman dan jangan takut untuk menggunakan air rebusan mi instan. Tidak hanya aman, zat-zat gizi yang terlarut dalam air rebusan juga akan terbuang jika tidak terpakai.

Mi instan di Indonesia biasanya telah ditambah dengan berbagai zat gizi yang penting. Zat penting yang ditambahkan ke dalam mi instan merupakan zat mikro penting yang dibutuhkan semua kalangan umur. Dalam hal ini, mi instan di Indonesia sudah ditambah dengan zat besi, zinc, vitamin A, dan beberapa jenis mineral lainnya.

Walau mengandung gizi, mi instan tentu tetap tak baik kalau dikonsumsi setiap hari. Sebab, meski ada zat gizi baik, jumlahnya tidak memenuhi kebutuhan.

Sebanyak apapun makan mi instan, tetap saja tak menggantikan makanan penuh Anda. Makanan penuh yang dimaksudkan adalah makanan yang lengkap dengan gizi seimbang, yaitu makanan pokok, sayur, protein nabati, dan protein hewani.

Mi instan juga dikenal mempunyai natrium tinggi, yakni antara 600-1.500 mg. Orang tanpa masalah kesehatan cuma boleh mengonsumsi natrium sebanyak 1.500 mg per hari. Jadi jika makan mi instan sebungkus sehari, saat itu Anda dilarang makan makanan yang mengandung garam dapur.

Kelebihan kadar natrium dikaitkan dengan risiko hipertensi. Oleh karenanya, jangan sampai berlebihan dalam mengonsumsi mi instan.

Related

Health 7099823638583871061

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item