Mitos dan Fakta Seputar Olahraga Selama Masa Pandemi COVID-19 (Bagian 2)

Mitos dan Fakta Seputar Olahraga Selama Masa Pandemi COVID-19, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Mitos dan Fakta Seputar Olahraga Selama Masa Pandemi COVID-19 - Bagian 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik dan urutan lebih lengkap, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.

Setelah berolahraga di luar rumah sebaiknya segera mandi dan berganti pakaian untuk menghindari penularan COVID-19

Pada saat kita berolahraga di tempat umum, meskipun kita menjalankan protokol kesehatan namun tetap saja akan membuat diri kita berada di dalam situasi yang tidak pasti. Kita tidak dapat meyakini diri kita selama berolahraga di luar itu tidak terkontaminasi virus COVID-19, dan tentunya kita juga tidakberharap membawa pulang penyakit apapun ke dalam lingkungan keluarga kita di rumah.

Oleh sebab itu sangatlah beralasan jika sesampainya kita di rumah maka kita wajib langsung membersihkan tubuh kita dengan mandi dan mengganti pakaian yang bersih. Dengan senantiasa menjaga kebersihan diri, kita berharap untuk terhindar dari penularan COVID-19.

Dengan demikian pernyataan diatas adalah: Fakta.

Berenang itu sama dengan mandi sehingga baik untuk mencegah COVID-19

Bila mandi adalah salah satu cara untuk menghindari diri kita dari kemungkinan terinfeksi COVID-19 maka tidak jarang ada yang berharap “mandi” di kolam renang dapat membersihkan diri yang dilakukan bersamaan dengan berolahraga.

Bila berenang tersebut dilakukan di kolam renang pribadi dan dijamin tidak ada orang lain yang menggunakan kolam tersebut yang terinfeksi COVID-19 maka resiko mengalami penularan menjadi rendah. Namun bila hal tersebut dilakukan di kolam renang umum dan terlebih lagi jika tidak menerapkan protokol kesehatan dengan baik maka resiko terinfeksi menjadi besar.

Dengan demikian pernyataan diatas adalah: Mitos.

Penggunaan kalung eucalyptus dapat menghindari penggunanya dari COVID-19

Minyak eucalyptus memiliki manfaat untuk mengurangi gejala-gejala influenza, hidung tersumbat dan juga sebagai anti radang. COVID-19 juga memiliki gejala mirip dengan influenza, sumbatan saluran pernafasan berat yang tentunya sangat berbeda dari flu pada umumnya.

Oleh sebab itu minyak eucalyptus mungkin dapat membantu meringankan gejala yang ada pada COVID-19 namun tidak untuk mencegah ataupun menyembuhkannya.

Dengan demikian pernyataan di atas adalah: Mitos.

Bersepeda merupakan olahraga paling aman selama Pandemi COVID-19

Bersepeda adalah jenis olahraga yang ramah lingkungan, dapat meningkatkan kesehatan dan membantu mengatasi penyakit-penyakit seperti hipertensi, diabetes melitus, kolesterol darah yang tinggi bahkan juga baik bagi yang memiliki gangguan jantung yang telah terkontrol.

Jika dikatakan paling aman tentunya harus mematuhi protokol kesehatan sebagai mana telah ditentukan oleh PDSKO yaitu saat bersepeda keluar rumah harus dalam keadaan sehat, bersepeda sendiri ataupun dengan keluarga serumah dan juga memilih daerah yang dilewati yang tergolong dalam zona hijau.

Bila bersepeda tanpa menggunakan masker secara benar, dilakukan bersama dengan orang yang tak dikenal, kelompok pesepeda tersebut berjumlah lebih dari lima orang dan tidak menjaga jarak dari satu pesepeda dengan pesepeda lain sejauh 20 meter atau lebih maka resiko untuk terinfeksi menjadi sangat besar.

Bersepeda dalam berkelompok juga meningkatkan kemungkinan kita untuk mengayuh sepeda melampaui batas-batas kemampuan yang tentunya dapat mengganggu kesehatan tubuh kita.

Dengan demikian pernyataan diatas adalah: Mitos.

Related

Sports 7108941197815926057

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item