Di Tengah Ekonomi Lesu Seperti Sekarang, Jangan Sungkan Beli Jualan Teman

Naviri Magazine - Ekonomi Indonesia kian lesu dihantam pandemi virus Corona. Ketakutan akan virus Corona telah membuat aktivitas perekonomian terhambat. Alhasil ekonomi pun tak bertumbuh, bahkan terancam resesi.

Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Mohammad Faisal mengatakan salah satu yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan perekonomian di tengah ancaman resesi adalah membeli produk lokal milik usaha kecil menengah alias UMKM.

Dia mengatakan masyarakat bisa memulai dari membeli produk-produk yang ada di lingkungan sekitarnya, misalnya, membeli jualan teman, saudara, ataupun tetangga. Gerakan ini bisa menggerakkan sendi perekonomian nasional, apalagi kalau dilakukan secara massal.

"Upaya membeli produk yang ada di sekitar kita ini bisa banget menggerakkan ekonomi nasional, apalagi kalau dilakukan secara massal. Walaupun transaksi kecil dan lokal tapi kalau masal artinya banyak yang lakukan itu sangat membantu sekali," kata Faisal.

"Upaya menggalang konsumen membeli produk usaha mikro adalah salah satu penyelamatan ekonomi di tengah resesi," lanjutnya.

Hal tersebut dilakukan karena sektor UMKM kapasitasnya sangat besar terhadap perekonomian Indonesia. Faisal mengatakan hampir 98% unit usaha nasional merupakan UMKM.

"Dari sisi pelaku usaha di kita itu sekitar 98% adalah pelaku UMKM, sebagian besar usaha mikro ini dominasi perekonomian kita. Kini mereka terdampak sangat besar di tengah pandemi, maka wajar saja ekonomi lesu," kata Faisal.

Dia mengatakan saat ini permasalahan yang paling banyak dialami pelaku usaha mikro adalah kurangnya pembeli. Maka dari itu upaya penggalangan membeli produk milik usaha kecil harus didorong.

"Permasalahannya paling besar ini adalah sepinya order, makanya harus digalang untuk pembelinya," ujar Faisal.

Sementara itu, ekonom Bank Permata Josua Pardede juga menilai upaya menggalang pembelian produk milik orang dekat di lingkungan sekitar dapat membantu memberdayakan para pelaku usaha kecil.

Terlebih lagi saat ini pelaku usaha UMKM ini banyak juga yang merupakan korban PHK dan banting setir jadi membuka usaha sendiri.

"Memang sangat penting untuk menggalakkan orang beli produk lokal di sekitar kita, ini bisa memberdayakan pelaku usaha kecil. Apalagi di tengah pandemi begini kan banyak orang yang di-PHK terus buka usaha, kita bisa bantu mereka, kalau usahanya besar mungkin mereka bisa buka lapangan kerja baru juga kan," ujar Josua.

"Untuk mengungkit daya beli masyarakat maka harus lebih banyak pembelian produksi domestik," lanjutnya.