Ini 5 Tips Sederhana agar Anak Mau Memakai Masker
https://www.naviri.org/2020/08/ini-5-tips-sederhana-agar-anak-mau.html
Naviri Magazine - Kebanyakan orang dewasa sudah memahami pentingnya menggunakan masker untuk pencegahan Covid-19. Selain itu, ada banyak juga studi yang membuktikan bahwa menggunakan masker terbukti efektif dapat menghindari penyebaran virus korona.
Akan tetapi, hal tersebut mungkin sulit dilakukan pada anak-anak. Dr Shauna Gulley, seorang dokter anak sekaligus kepala petugas klinis di Centura Health yang berbasis di Colorado, mengakui kesulitan orang tua untuk membiasakan anaknya menggunakan masker.
“Seperti kebanyakan hal, kenyamanan akan datang seiring waktu. Setelah memaksakan diri untuk memakai masker, anak-anak mungkin akan merasa nyaman. Akan tetapi, memang butuh waktu untuk anak-anak bisa nyaman memakai masker,” kata Dr Shauna.
Bertahap
Agar anak-anak bisa merasa nyaman memakai masker, Dr Shauna menyarankan orang tua untuk bisa mengajarkan anak-anak melakukannya. Secara bertahap, cara ini bisa dilakukan setiap hari, dengan lama waktu pemakaian masker yang ditambahkan dari hari ke harinya.
Bahasa
Dr. Shauna juga mengatakan bahwa penting untuk memilih bahasa yang digunakan agar bisa dimengerti oleh anak sesuai usianya.
Jadilah contoh
Untuk anak usia 2-4 tahun, hal yang terpenting adalah orang tua bisa mencontohkan menggunakan masker terlebih dahulu.
“Setiap anak tentunya berbeda, tetapi pada umumnya mereka akan mengikuti apa yang dilakukan orang lain. Terutama orang yang paling mereka pedulikan. Jika ayah, ibu, dan saudara mereka menggunakan masker maka mereka akan menggunakannya juga,” ujar Gulley.
Masker yang menarik
Anak suka dengan hal-hal yang menarik. Untuk itu desain dan bentuk semenarik mungkin. Hal tersebut sangat penting untuk bisa mengajak anak-anak memakai masker.
Jadikan hal yang menyenangkan
Cynthia Northington-Purdie, PhD, seorang piskolog perkembangan mengatakan, orang tua harus bisa meyakini anak kalau memakai masker adalah sesuatu yang menyenangkan. Terutama untuk balita dan batita.
“Masker untuk anak-anak harus penuh dengan warna dan berkaitan dengan sesuatu yang mereka ingat dan sukai. Misalnya saja, orang tua bisa memilih masker dengan gambar hewan atau karakter dari buku dan serial televisi kesukaan mereka. Sementara untuk anak yang sudah lebih tua, masker juga dapat mewakili ekspresi wajah,” kata Northington-Purdie.
"Anak-anak seusia tersebut bersenang-senang dengan masker yang berbentuk senyuman atau ekspresi wajah cemberut. Atau bahkan bisa juga menggunakan masker dengan bentuk wajah binatang," pungkas Northington-Purdie.