Jokowi Siap Gelontorkan Rp 37,7 Triliun untuk Bantu Karyawan Swasta
https://www.naviri.org/2020/08/jokowi-siap-gelontorkan-rp-377-triliun.html
Naviri Magazine - Pemerintah menetapkan anggaran sebesar Rp 37,7 triliun yang akan dialokasi untuk program subsidi gaji kepada 15, 72 juta target penerima. Melalui program ini pekerja akan mendapatkan tambahan gaji senilai Rp 2,4 juta selama empat bulan.
Adapun syarat untuk mendapatkan subsidi gaji ini adalah pekerja dengan gaji di bawah Rp 5 juta per bulan dan terdaftar sebagai peserta tetap BPJS Ketenagakerjaan hingga Juni 2020. Tambahan gaji ini akan diberikan Rp 600 ribu per bulan dengan 2 kali pembayaran yang akan langsung ditransfer ke rekening penerima.
"Pemerintah telah menganggarkan Rp 37,7 triliun untuk program subsidi pekerja terdampak Covid-19. Calon Penerima Program Subsidi Upah ini sedikitnya berjumlah 15,7 juta pekerja yang merupakan peserta aktif Jamsostek yang tersebar di berbagai penjuru Indonesia," ujar Direktur Utama BP Jamsostek Agus Susanto melalui keterangan resmi.
Agus mengatakan, saat ini pihaknya terus mengumpulkan data nomor rekening peserta dan secara simultan melakukan validasi atas data yang diterima.
"Kami melakukan validasi secara berlapis untuk memastikan penerima BSU ini nantinya memang memenuhi kriteria yang ditentukan, tujuannya tidak lain untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran dan tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab," kata dia.
Ia menjelaskan, proses pertama pihaknya melakukan validasi kepada 15,7 juta target calon penerima dan dari jumlah itu yang memiliki rekening aktif dan masuk ke BP Jamsostek adalah 13,6 juta rekening.
Setelah itu, dilakukan validasi ke bank dari 13,6 juta rekening tersebut dan yang valid hanya 9,33 juta. Sedangkan 4,2 juta masih dalam proses dan 51,8 ribu rekening masih validasi ulang.
Dari 9,33 juta rekening tersebut yang sesuai dengan kriteria hanya 8,2 juta peserta dan 1,2 peserta tidak valid. Untuk proses ini yang tidak valid karena rekening berbeda dengan nama peserta sehingga perlu validasi ulang.
Kemudian dari dari jumlah 8,2 juta rekening peserta ini yang valid nomor rekeningnya adalah 7,5 juta peserta dan sisanya 667,7 ribu peserta masih dalam validasi ulang.
"Ada sedikitnya 7,5 juta pekerja yang sudah memenuhi kriteria dan siap menerima Bantuan Subsidi Upah melalui nomor rekening bank. Ini merupakan hasil seleksi dari total 13,5 juta lebih nomor rekening yang kami terima dari perusahaan dan update mandiri yang dilakukan oleh pekerja setelah dilakukan validasi," tegasnya.