Begini Rumus dan Cara Menghitung Tingkat Kesombongan: Cek Apakah Kamu Termasuk Sombong

Begini Rumus dan Cara Menghitung Tingkat Kesombongan: Cek Apakah Kamu Termasuk Sombong, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Bisa jadi, sombong atau kesombongan adalah salah satu sifat yang sulit dilepaskan dari manusia. Karena nyatanya setiap orang memang punya kecenderungan untuk sombong, apa pun alasannya. Yang membedakan, mungkin, adalah tingkat kesombongan. Ada orang yang sombongnya sedikit, ada pula yang sombongnya sampai tingkat memuakkan.

Pertanyaannya, bagaimana kita tahu termasuk yang sombong atau tidak? Berikut adalah cara untuk menghitung tingkat kesombongan yang kita miliki.

Cara dan rumus menghitung kesombongan:

1. Buat daftar orang yang menurutmu lebih buruk darimu. Orang yang semua perkataannya bagimu hanyalah omong kosong, karena bagimu dia tidak ada apa-apanya dibanding dirimu.

2. Dalam kehidupanmu sehari-hari, coba hitung seberapa sering kamu menilai orang lain salah. Misal kamu menilai artikel ini tidak berguna, dan hanya buang waktu. Atau ketika kamu di toko, melihat orang beli barang, kemudian kamu merasa orang itu cupu. Atau kasus lain yang mencerminkan kamu meremehkan orang yang bahkan tidak kamu kenal. Hitung dalam satu hari, berapa kali kamu merasa seperti itu.

Hitung: (... x 25 poin) + (... x 5 poin)

Berikut kadar kesombonganmu:

1. 25 - 50 = Kamu tidak termasuk orang sombong. Masih normal, namanya juga manusia.

2. 50 - 100 = Kamu cukup sombong.

3. 100 - 150 = Kamu jelas orang yang sombong.

4. 150 - 200 = Kesombongan adalah nama tengahmu.

5. 200 - 250 = Semua orang. kecuali yang kamu sukai, adalah sampah bagimu.

6. 250 - 300 = Kadar sombongmu sudah akut. Bahkan orang yang kamu cintai pun bisa kamu remehkan.

7. Di atas 300 = Kamu merasa bahkan Einstein pun lebih bego dari kamu. Kamulah yang paling jenius dan paling hebat di muka bumi. Bill gates tidak ada apa-apanya dibanding kamu.

8. 0 - 25 = Ini kesombongan yang paling akut. Paling parah. Yaitu ketika diri kita merasa suci dan bersih. Merasa sudah pasti masuk surga. Dalam kehidupan sehari-hari, kamu tampak seperti orang sabar dan suka menolong, rajin ibadah, suka tersenyum. Namun, di balik itu semua, kamu sudah merasa jadi ahli surga yang tak punya dosa.

Related

Psychology 2238008959409382447

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item