Hati-hati Cedera, Begini Cara Bangunkan Motor Gede yang Terjatuh di Jalan

Hati-hati Cedera, Begini Cara Bangunkan Motor Gede yang Terjatuh di Jalan, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Moge atau motor gede identik dengan kapasitas mesin yang besar, dan dimensi bongsor. Dengan begitu otomatis bobot moge lebih berat dibandingkan motor pada umumnya yang memiliki mesin berkapasitas 150cc atau di bawah itu.
 
Sehingga pengguna moge wajib mengetahui cara mengantisipasi motor jika tergeletak, atau terjatuh khususnya saat di jalan raya. Sebab jika tidak memiliki pengetahuan tersebut, tentu akan kesulitan untuk mendirikannya kembali.

Bahkan efeknya saat memaksakan untuk membangunkan moge dengan cara salah, otot punggung akan cedera. Cara mendirikan moge biasanya hanya mengandalkan kedua otot tangan, dan yang terbesarnya menggunakan otot punggung.

Sebenarnya porsi otot paling besar saat mendirikan motor yang memiliki beban berat, adalah tertumpu pada kedua otot paha. Hal tersebut disampaikan langsung Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora, Ludhy Kusuma.

“Sangat berbahaya apabila kita lebih besar menggunakan otot punggung, ini bisa menyebabkan cedera pada bagian punggung. Sedangkan seharusnya otot tangan hanya untuk membantu saja,” ujarnya dalam keterangan resminya.

Hal pertama yang perlu dilakukan, menurutnya pengendara harus tetap tenang saat moge terjatuh. Lalu pastikan motor dalam keadaan mati, dan apabila sepeda motor terjatuh di tengah jalan, pastikan motor benar-benar aman terlebih dahulu.

Saat posisi terjatuh di sisi kanan pengendara, turunkan standar samping terlebih dahulu sebagai tumpuan ketika mendirikan motor yang posisinya sudah 90 derajat. Masukan gigi satu untuk mencegah motor tidak bergerak atau bergulir.

Jika motor tersebut jenis fairing, posisi setang motor ditekuk ke arah kanan di mana handle bar atau throttle bar melekat ke tangki. Saat akan mendirikan motor, bagian punggung bawah menempel ke jok pengendara dalam posisi jongkok.

“Punggung pada bagian bawah ini hanya berfungsi untuk menyandar jok bukan digunakan untuk mendorong. Bila punggung bagian bawah sudah merapat ke jok, posisikan tubuh kita dalam setengah jongkok dan mata kita harus sejajar eyes level atau garis mata,” kata Ludhy.

Pastikan tangan kiri memegang handle bar, tangan kanan mencari sisi jok belakang yang kuat. Kedua siku tangan ditekuk kurang lebih sekitar 160 derajat, dan mata pada posisi eyes level. Kemudian dirikan motor secara perlahan, kekuatan saat mendirikannya harus dirasakan dari kedua otot paha.

Menjelang 90 derajat motor mulai berdiri, titik 90 derajat motor rebahkan ke sisi kiri. Posisi sebagai pengangkat langsung berbalik memegang motor, dan melepaskan motor secara bertahap supaya motor bertumpu dengan standar yang ada di kiri, lalu stang motor kita ditekuk ke kiri ke arah gravitasi.

“Apabila sepeda motor terjatuh ke bagian sebelah kiri, secara garis besar sama dengan langkah sebelumnya. Hanya saja menjelang arah 90 derajat, posisi tubuh kita berputar balik dan bobot motor ditahan paha kanan. Pada saat putar kaki kiri mengungkit standar kiri,” tuturnya.

Related

Tips 4125072206152220433

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item