Penembakan Pria Kulit Hitam Kembali Terjadi di Amerika, Ini Kronologinya
https://www.naviri.org/2020/09/penembakan-pria-kulit-hitam-kembali.html
Naviri Magazine - Deputi Sheriff di Los Angeles County terlibat penembakan pria kulit hitam hingga tewas saat terjadi konfontasi pada Senin sore di kawasan Los Angeles Selatan, Amerika Serikat. Ini memicu terjadinya protes massa di lokasi kejadian.
Departemen sheriff mengatakan dua deputi mencoba menghentikan seorang pria kulit hitam pada sekitar pukul 3:15 sore.
Ini dilakukan karena petugas menilai pengendara sepeda itu melanggar aturan bersepeda.
“Namun, saat didekati, dia turun dari sepeda dan lari,” begitu dilansir CNN.
Sheriff Letnan Brandon Dean mengatakan, kedua polisi mendekati tersangka sekitar satu blok jauhnya dari lokasi awal.
Saat kedua deputi mendekati tersangka, pria itu memukul wajah salah satu deputi dan menjatuhkan tumpukan pakaian yang dibawanya.
Kedua deputi melihat ada pistol semi-otomatis di dalam tumpukan pakaian yang jatuh itu.
“Saat itulah kedua deputi menembak pria itu beberapa kali,” kata Brandon Dean.
Penyelidik menemukan pistol di lokasi kejadian. Pria yang tertembak itu tewas di lokasi.
Polisi tidak menyebut identitas pria kulit hitam itu melainkan hanya menyebut usianya sekitar 30 tahun. Namun, pengunjuk rasa membawa plakat bertuliskan Dijon Kizzee sebagai korban tewas.
Tewasnya pria kulit hitam ini terjadi ditengah kemarahan publik menyusul tewasnya dua pria kulit hitam yiatu Jacob Blake di Kenosha, Wisconsin, pada 23 Agustus oleh tembakan polisi kulit putih.
Insiden serupa juga terjadi pada 25 Mei saat George Floyd tewas setelah seorang polisi kulit putih menekan lutut pada leher belakangnya.