Wow, Marketplace Shopee Catat 260 Juta Transaksi Selama Pandemi Corona
https://www.naviri.org/2020/09/wow-marketplace-shopee-catat-260-juta.html
Naviri Magazine - Platform perdagangan elektronik, Shopee Indonesia, mencatat 260 juta transaksi sepanjang kuartal II-2020. Transaksi tersebut meningkat 2,8 juta dari transaksi harian selama pandemi covid-19.
"(Transaksi) Ini meningkat lebih dari 130 persen dibanding tahun lalu dan ini indikator positif bagi industri digital dane-commerceyang terbukti jadi penyokong kebutuhan masyarakat saat pandemi," kata Direktur Shopee Indonesia Handhika Jahja.
Menurut Handhika, peningkatan transaksi didorong oleh perubahan perilaku masyarakat yang kini lebih menyadari kemudahan dari penggunaan platform digital untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Pada kuartal III dan IV, akan ada kampanye belanja online yang diharapkan dapat mendorong perkembangan transaksi ke depan.
"Maka kami ingin beri pengalaman belanja online yang aman dan nyaman. Kami juga akan beri promo menarik untuk mendukung pemulihan ekonomi dari sisi penjual dan pembeli. Kami juga mau fokus inovasi aplikasi untuk beri pengalaman terbaik," terang dia.
Ia pun berencana mengembangkan metode pembayaran dengan transfer bank hingga dibayar langsung menggunakan sistemCash on Delivery(COD) untuk mengakomodasi masih banyaknya masyarakat yang belumbankable.
"Kita mencatat kenaikan hampir 2,5 kali lipat dari penggunaan COD selama kuartal II-2020," tambah dia.
Marketplace berbasis di Singapura itu juga menyediakan metode pembayaran dengan dompet digital (e-money) ShopeePay yang diklaim sebagai layanan uang elektronik dengan pertumbuhan paling pesat sejak Maret 2020.
Pada kuartal II-2020 pertumbuhan transaksiofflineShopeePay mencapai 120 kali lipat dengan pertumbuhan pengguna aktif hingga tiga kali lipat. Selain itu, transaksipeer to peeratau transfer juga disebutnya meningkat 90 kali lipat. Demikian pula pertumbuhan transaksi di luar Jabodetabek yang meningkat hingga 300 kali lipat.
"Ini menandakan penggunaan metode pembayaran digital ini tinggi. Ini juga menandakan akselerasi pertumbuhan pembayaran digital darioffline, ke bank, sekarang kee-moneyseiring dengan pertumbuhane-commerce," pungkasnya.