Cara Menelusuri Rekam Jejak Buah Sunpride, agar Buah yang Kita Konsumsi Benar-benar Segar

Cara Menelusuri Rekam Jejak Buah Sunpride, agar Buah yang Kita Konsumsi Benar-benar Segar

Naviri Magazine - Sebagian orang tak pandai memilih buah. Akibatnya, mereka mendapatkan buah yang mungkin belum matang, terlalu matang, atau berkualitas kurang baik. Semangat makan buah bisa anjlok gara-gara hal sepele ini. Dan jika berlangsung dalam waktu lama, asupan nutrisi alami buat tubuh bisa berkurang.

CEO PT Sewu Segar Nusantara -produsen buah Sunpride, Cindyanto Kristian mengatakan supaya konsumen tidak kecewa dengan kualitas buah yang dihasilkan, perusahaannya memberikan kode tertentu di setiap kemasan buah yang sampai ke distributor. 

"Pada kotak buah yang kami distribusikan ke toko-toko, terdapat tanda barcode yang bisa melacak dari mana buah itu berasal," kata Cindyanto.

Dari tanda barcode di kotak atau kardus buah tersebut, Cindyanto menjelaskan, konsumen dapat mengetahui buah tersebut dipanen di mana, dicuci di mana, disimpan di mana, dan seterusnya hingga sampai ke tangan konsumen. 

"Artinya, kalau terjadi sesuatu dengan buah kami, misalkan ada komplain atau kualitas yang tidak sesuai keinginan pelanggan, bisa kami telusuri dan kami perbaiki," katanya.

Cindyanto melanjutkan fitur pelacakan rekam jejak buah Sunpride tersebut masuk dalam unsur standar GAP atau Good Agricultural Practices. 

Adapun syarat standar GAP lainnya adalah pembibitan alami, keamanan pangan, kebersihan dalam proses produksi, kesejahteraan pekerja, dan pelestarian lingkungan. Ada tiga jenis buah Sunpride yang telah mengantongi sertifikasi GAP tersebut, yakni Pisang Cavendish, Guava Kristal, dan Nanas Honi.

Mengenai jumlah konsumsi buah orang Indonesia, berdasarkan Riset Kesehatan Dasar 2018, sebanyak 95,5 persen penduduk di atas usia 5 tahun masih kurang makan buah dan sayur. Terlebih saat pandemi Covid-19, pada awal krisis, diperkirakan 2 juta anak balita di Indonesia mengalami kurang gizi, 7 juta anak stunting, dan 2 juta lainnya kelebihan berat badan.

"Di masa pandemi Covid-19 ini, banyak keluarga yang terdampak secara ekonomi dan tidak bisa menyediakan buah-buahan bagi anak-anak dan anggota keluarga lainnya," kata Cindyanto. 

Menurut dia, setiap pembelian buah Sunpride apapun dan berapapun selama periode 22 Oktober sampai 7 Desember 2020, berarti menyediakan buah bagi mereka yang membutuhkan.

Related

News 8197157316215380357

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item