Ini Beberapa Tips untuk Mencegah dan Mengatasi Gigi Ngilu

Naviri Magazine - Memeriksakan diri ke dokter gigi merupakan langkah pertama yang dapat kamu lakukan jika ingin mengatasi gigi ngilu. 

Kemudian, dokter akan mendeteksi penyebab gigi ngilu berdasarkan riwayat keluhan, gejala yang disampaikan dan hasil pemeriksaan. Berikut ini beberapa hal yang dapat menjadi solusi untuk mengatasi gigi ngilu:

Menggunakan pasta gigi dengan formula tertentu khusus untuk gigi sensitif. Beberapa jenis pasta gigi dapat membantu meredam ngilu karena gigi sensitif.

Fluoride. Dokter dapat mengolesi gigi yang sensitif dengan fluoride dan meresepkannya untuk digunakan di rumah agar dapat memperkuat email gigi dan meredakan gigi ngilu.

Mengikat atau menebalkan. Permukaan akar gigi yang terpapar dapat ditangani dengan lapisan pengikat (bonding resin) yang diaplikasikan. Proses ini mungkin membutuhkan bius lokal.

Bedah gusi. Akar gigi yang telah kehilangan lapisan gusi dapat menyebabkan gigi jadi ngilu. Solusi dapat dilakukan dengan pengambilan gusi dari bagian lain untuk kemudian dipasang pada bagian yang hilang.

Perawatan saluran akar gigi (root canal treatment). Cara ini dilakukan jika perawatan lain sudah tidak bekerja efektif, sementara rasa nyeri sudah tidak tertahankan.

Jaga Kesehatan Gigi Agar Tidak Ngilu

Karena perawatan gigi sensitif bisa sangat rumit, maka sebaiknya kamu mencegah kondisi tersebut sebelum terjadi. Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya gigi ngilu:

Jaga kebersihan dan kesehatan gigi dengan menyikat gigi dua kali sehari dengan bulu sikat yang lembut dan pasta gigi ber-fluoride, juga menggunakan benang gigi setiap hari.

Hindari menggosok gigi terlalu sering, menggosok dengan kasar, atau pasta gigi dengan kadar yang dapat menyebabkan lapisan gigi rusak.

Hindari mengasah dan menggeretak gigi yang dapat menyebabkan gigi retak dan menjadi sensitif.

Batasi makanan dan minuman asam, seperti minuman soda, yoghurt, dan jeruk asam. 

Minumlah air mineral untuk menormalkan kadar asam di mulut setelah mengonsumsi susu atau makanan serta minuman yang mengandung asam.

Hindari langsung menyikat gigi setelah mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung asam. Sebab, asam membuat email gigi jadi lebih lunak dan mudah terkikis saat disikat.

Rutin memeriksakan kesehatan gigi ke dokter gigi setiap 6 bulan atau sesuai jadwal yang disarankan dokter gigi.