Berukuran Raksasa, Inilah 10 Hewan Monster dari Zaman Purba
https://www.naviri.org/2021/03/berukuran-raksasa-inilah-10-hewan.html
Naviri Magazine - Monster yang dimaksud di sini adalah ukurannya yang sangat besar—jauh lebih besar dibandingkan hewan-hewan serupa di masa sekarang. Archelon, misalnya, adalah kura-kura purba yang memiliki ukuran panjang hingga 4,6 meter. Sementara Cymbopondylus, yang merupakan nenek moyang lumba-lumba, memiliki panjang tubuh yang mencapai 10 meter.
Pada zaman purba, rata-rata hewan memang memiliki ukuran yang raksasa. Berikut ini adalah beberapa di antaranya.
Archelon
Archelon adalah kura-kura yang hidup pada masa 75 sampai 65 juta tahun yang lalu. Hewan ini memiliki ukuran sekitar 4,6 meter panjangnya, dan dapat hidup hingga 100 tahun. Archelon memakan ikan, ubur-ubur, bangkai, juga tanaman. Untuk itu, ia pun mencari makanannya di dekat permukaan air.
Arsinoitherium
Arsinoitherium adalah dinosaurus yang hidup pada masa 36 sampai 30 juta tahun yang lalu. Hewan ini dapat tumbuh seukuran 1,8 meter tingginya, dan merupakan hewan herbivora.
Mereka memiliki tanduk yang diperkirakan untuk perkelahian, dan kesehariannya sering dihabiskan dengan berendam di perairan. Arsinoitherium termasuk hewan perenang. Mereka lebih andal bergerak di air daripada berlari di darat.
Basilosaurus
Para ilmuwan memperkirakan, basilosaurus adalah nenek moyang paus di zaman sekarang. Hewan ini hidup pada masa 45 sampai 36 juta tahun yang lalu. Termasuk hewan omnivora, namun makanan kesehariannya adalah ikan-ikan, hiu, cumi-cumi, kura-kura, dan segala hewan air lain.
Sebagaimana paus zaman sekarang, basilosaurus juga menghirup udara, sehingga ia dapat muncul sewaktu-waktu ke permukaan air untuk bernapas.
Coelurosaur
Coelurosaur hidup pada masa 230 sampai 200 juta tahun yang lalu, dan dapat mencapai ukuran panjang antara 2 sampai 3 meter. Dinosaurus ini termasuk nenek moyang dari dinosaurus yang akan berevolusi pada zaman setelahnya, yaitu Tyrannosaurus dan Allosaurus. Coelurosaur memakan daging, dan biasanya memakan reptil darat.
Cymbopondylus
Cymbopondylus hidup pada masa 240 sampai 210 juta tahun yang lalu, dan panjang tubuhnya dapat mencapai 10 meter. Mereka memangsa ikan, juga berbagai reptil air. Dilihat dari bentuk kerangkanya, para ilmuwan memperkirakan hewan ini merupakan nenek moyang lumba-lumba yang kita kenal di zaman sekarang.
Dunkleosteus
Dunkleosteus hidup pada masa 370 sampai 360 juta tahun yang lalu, dan dapat tumbuh antara 8 sampai 10 meter penjangnya. Hewan yang memiliki kepala yang kuat serta berbentuk mirip hiu ini termasuk hewan karnivora. Mereka memiliki gigi-gigi tajam, yang digunakannya untuk memangsa ikan atau hiu yang dijadikan makanannya.
Elasmosaurus
Elasmosaurus hidup pada masa 85 sampai 65 juta tahun yang lalu, dan memiliki ciri berupa leher yang sangat panjang. Leher hewan ini sekitar 15 meter, dan membantunya dalam mencari mangsa.
Namun, meski berleher panjang, rahang hewan ini relatif kecil, sehingga mangsanya pun harus kecil. Karena itu, hewan ini menjadikan ikan sebagai makanannya, dan kesehariannya biasa digunakan untuk menelusuri laut dangkal untuk mencari kawanan ikan.
Mosasaur
Mosasaur hidup pada masa 85 sampai 65 juta tahun yang lalu, dan memiliki panjang sekitar 17 meter. Hewan ini merupakan predator yang wilayah teritorialnya mencakup seluruh perairan.
Mosasaur menelusuri dasar laut untuk mencari mangsa, seperti ikan dan kura-kura, bahkan hiu. Meski diyakini sebagai predator yang kuat, namun pernah ditemukan fosil mosasaur yang terdapat bekas gigitan hiu.
Orthocone
Orthocone hidup pada masa 470 sampai 460 juta tahun yang lalu, dan mencapai 11 meter panjangnya. Hewan ini memiliki cangkang yang panjang sekaligus fleksibel. Makanannya adalah ikan, juga kalajengking laut.
Untuk menjaga posisi vertikalnya, orthocone memposisikan air laut pada ruang yang ada di cangkangnya. Sehingga, ketika bergerak di laut, ia tampak bagai daratan mini.
Megalodon
Megalodon hidup pada masa 16 sampai 1,6 juta tahun yang lalu, dan memiliki ukuran panjang yang mencapai 16 meter. Berdasarkan ciri-ciri pada fosilnya, megalodon diperkirakan hiu pada zaman purba. Hewan ini memiliki rahang selebar 2 meter, dan menjadi predator yang berbahaya. Ia dapat berenang dengan cepat ketika menyergap mangsa.