Fakta-fakta Unik dan Menarik Seputar Badak


Naviri Magazine - Badak (Rhinoceros) adalah spesies hewan dari famili Rhinocerotidae, ordo Perissodactyla, yang berasal dari Afrika atau Asia.

Badak memiliki ciri tubuh yang berukuran besar, dengan bobot yang bisa mencapai lebih dari 1 ton, dan di tengah dahi mereka ada satu atau dua cula. Mereka termasuk hewan herbivora, dengan kulit yang tebalnya berkisar 1,5 sampai 5 sentimeter, yang terbentuk dari lapisan kolagen. 

Badak memiliki indera pendengaran dan penciuman yang tajam, namun tidak dapat melihat jauh. Sebagian besar badak dapat hidup melebihi 40 tahun.

Meskipun termasuk herbivora, badak adalah hewan yang berbahaya. Di India dan Nepal, badak merupakan penyebab utama kematian manusia, melebihi jumlah yang disebabkan oleh harimau dan macan tutul. Badak bahkan diketahui pernah menyerang gajah pembawa wisatawan. Berikut ini fakta-fakta menarik seputar badak yang perlu kita tahu.

Di Afrika, terdapat badak hitam dan badak putih. Badak hitam memiliki bibir bengkok dan runcing, sedangkan badak putih memiliki bibir persegi.

Badak bisa memiliki tinggi lebih dari 6 kaki, dan panjangnya bisa lebih dari 11 kaki.

Tanduk badak terbuat dari keratin (zat mirip rambut). Badak hitam rata-rata memiliki tanduk sepanjang 20 inci, sedang tanduk terpanjang yang dikenal pada badak hitam adalah 4 kaki 9 inci.

Tanduk mereka dapat tumbuh kembali jika dipotong atau dipatahkan.

Di Timur Tengah, tanduk mereka digunakan untuk membuat belati seremonial yang disebut jambiyas, sedang di Cina digunakan sebagai afrodisiak dalam pengobatan tradisional.

Badak hitam lebih kecil daripada badak putih.

Badak hitam memakan daun, semak-semak berduri, buah, dan tanaman berdaun. Sedangkan badak putih adalah ternak pemakan rumput yang digembalakan.

Badak putih dapat hidup sampai 45 tahun di alam liar.

Badak hitam dapat hidup sampai lima hari tanpa air.

Badak hitam sangat agresif, namun mengalami kekurangan dalam hal penglihatan.

Badak hitam berperang satu sama lain, dan memiliki tingkat kematian tertinggi di antara mamalia yang melakukan perkelahian di antara spesies yang sama. Sebanyak 50 persen badak jantan dan 30 persen badak betina mati dalam pertarungan intra spesies tesebut.

Badak hitam bisa berjalan secepat 35 meter per jam.

Bibir atas badak hitam tidak hanya bisa memilih daun kecil yang melekat di ranting, namun juga dapat membuka pintu kendaraan.

Badak membuat sunblock (pelindung matahari pada tubuh mereka) dengan cara berkubang dalam lumpur dan membiarkannya kering. Lumpur kering juga melindungi mereka dari beberapa serangga pengisap darah.

Badak menggunakan sistem pernapasan rumit (embusan napas dan dengusan). Mereka juga menggunakan hal tersebut untuk berkomunikasi antar sesamanya.

Masa kehamilan badak hitam antara 15 sampai 16 bulan.

Badak muda tinggal bersama induk mereka sampai berusia sekitar 3 tahun.

Badak telah hidup di bumi selama 50 juta tahun.

Kerabat terdekat badak adalah kuda, karena kuda adalah hewan berkuku.

Nama Swahili untuk badak adalah Faru.

Related

Science 1083897077668421214

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item