Ini 10 Misteri Luar Angkasa yang Belum Terpecahkan Sampai Sekarang (Bagian 2)


Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Ini 10 Misteri Luar Angkasa yang Belum Terpecahkan Sampai Sekarang - Bagian 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.

Kehidupan Extraterrestrial

Manusia selalu bertanya-tanya apakah ada kehidupan lain di luar angkasa. Beberapa ada yang percaya bahwa adanya makhluk asing di luar angkasa, beberapa lainnya bersikap tidak percaya. Meskipun begitu ada beberapa orang yang mengaku pernah bertemu dengan alien ini. 

Salah satu dari astronot Mercury meluncur ke luar angkasa pada 15 Mei 1963 menggunakan sebuah pesawat kapsul melalui 22 orbit. Ketika mencapai orbit terakhir, Mayor Gordon Cooper menemukan sebuah stasion di Muchea (dekat Perth, Australia). 

Di stasiun itu, Cooper dapat melihat sebuah objek menyala berwarna hijau. Objek terang itu dengan cepat mendekati kapsul pesawatnya. Setelah kejadian itu, Cooper mengatakan bahwa UFO itu nyata. Apakah ini berarti memang ada kehidupan lain di luar angkasa?

Dark Matter

Kembali lagi membahas tentang apa yang telah ditemukan oleh Albert Einstein. Persamaan Einstein yang terkenal yakni E=MC2 merupakan persamaan yang sudah dikenal oleh dunia. Tapi ketika persamaan tersebut di aplikasikan terhadap luar angkasa, terjadi suatu keanehan. Ketika kita menggunakan persamaan tersebut untuk mencari zat yang ada di luar angkasa, hanya 4% yang dapat ditemukan. 

Sisanya? Dalam ilmu astronomi dan kosmologi, dark matter adalah sebuah teori mengenai suatu bentu zat yang tidak bisa dideteksi melalui radiasu yang dipancarkan. Namun keberadaannya dapat disimpulkan berasal dari gravitasi zat tersebut. Di luar angkasa, dark matter dan dark energy merupakan unsur terbesar atau terbanyak di luar angkasa.

Paralel Universe

Paralel universe, meta-universe, atau multiverse adalah suatu misteri yang masih belum terpecahkan hingga kini. Banyak ilmuwan yang penasaran akan keberadaan dari paralel universe ini. Istilah paralel universe ini pertama kali diperkenalkan oleh seorang filosofi dan psikologi Amerika William James pada tahun 1895.

Keberadaan paralel universe ini memunculkan berbagai pertanyaan, seperti apakah universe lain tersebut, apakah terdapat orang yang mirip dengan kita, bagaimana perhitungan waktu disana, apakah ada jalan untuk bisa melakukan perjalanan menuju paralel universe. 

Dikarenakan tidak ada seorangpun yang mampu membuktikan keberadaan paralel universe, banyak teori yang membahas paralel universe ini menolak kebenaran akan teori paralel universe tersebut. Para ilmuwan hanya akan percaya jika ada bukti nyata seseorang atau sesuatu berhasil melakukan perjalan paralel universe.

Dark Energy

Setelah ada dark matter, kini ada pula yang namanya dark energy atau energi hitam. Sama halnya dengan dark matter, dark energy merupakan misteri terbesar yang masih belum bisa dipecahkan oleh siapapun di dunia ini. Dark energy yang menyelimuti luar angkasa cenderung semakin bertambah mengikuti luasnya luar angkasa.

Dalam permodelan standar kosmologi, dark energy memiliki massa sebesar 74% dari total massa luar angkasa. Sifat asli tentang dark energy masih berusaha dicari tahu sampai saat ini. Perkiraan sementara, dark energy bersifat homogen, tidak terlalu padat, dan tidak diketahui interaksinya dengan materi lain yang ada di luar angkasa.

Related

Science 6296388388944873692

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item