Ini 8 Jenis Barang yang Sebaiknya Tidak Dibersihkan dengan Air, karena Bisa Rusak

Naviri Magazine - Meskipun air dapat menjadi pembersih yang bagus untuk sebagian besar barang, ternyata air juga dapat merusak atau mempersingkat masa pakai suatu barang tertentu.

Agar kamu lebih berhati-hati, berikut delapan barang yang sebaiknya jangan dibersihkan menggunakan air. 

1. Lantai kayu

Meskipun sebagian besar lantai kayu dilapisi pelapis yang dapat melindungi kelembapan, membersihkannya dengan air secara terus menerus tidak baik. Air dapat menggerogoti lapisan pelindung lantai, yang kemudian dapat meresap ke dalam kayu, menyebabkan perubahan warna dan kerusakan seiring waktu.

Untuk menjaga lantai kayu tetap awet, bersihkan dengan kain pel mikrofiber dan pembersih yang diformulasikan untuk kayu. Jika ingin tetap menggunakan larutan pel berbahan dasar air, setidaknya pastikan kain pelnya sedikit lembap, bukan basah kuyup saat digunakan.

2. Furnitur kayu

Sebagian besar dari kita sudah familier dengan masalah yang akan terjadi jika kayu berkombinasi dengan air. Air dapat merusak lapisan pelindung pada furnitur kayu yang membuatnya akan mudah retak, rapuh dan lapuk.

Jaga agar furnitur kayu bebas debu dengan kain mikrofiber, kemudian gunakan semir kayu untuk melindungi dan membuatnya lebih mengkilap. Kamu juga bisa menggunakan minyak lemon untuk pembersihan yang lebih dalam.

3. Barang berbahan kulit

Menggunakan air untuk membersihkan barang-barang berbahan kulit, baik pakaian, aksesori, atau furnitur, dapat meninggalkan goresan dan noda. Selain itu, air yang sifatnya mudah menyerap juga akan merusaknya. Akan lebih baik untuk menggunakan pembersih khusus yang diformulasikan untuk barang berbahan kulit.

4. Kuningan dan perak

Membersihkan kuningan atau perak dengan air memang dapat menghilangkan noda dalam jangka pendek. Namun seiring waktu, penggunaan air pada bahan-bahan ini akan mengikis lapisan pelindungnya. Daripada membersihkannya dengan air, lebih baik menggunakan semir yang dibuat khusus untuk membersihkan dan melindungi barang-barang dengan bahan ini. 

5. Alat musik

Alat musik terdiri dari berbagai macam bahan. Apa pun bahannya, sebagian besar alat musik harus dijauhkan dari air dengan cara apa pun. Air akan merusak alat musik berbahan dasar kayu, dan juga menyebabkan alat musik berbahan logam jadi berkarat.

Alat musik kayu biasanya hanya perlu dibersihkan dengan kain mikrofiber. Jika kamu tidak yakin, akan lebih baik untuk menggunakan pembersih yang dirancang khusus untuk alat musik.

6. Kain sutra

Berhati-hatilah saat menggunakan air untuk membersihkan sutra, sekalipun item tersebut diberi label "bisa dicuci". Membersihkannya dengan air cenderung akan meninggalkan guratan, noda, dan penyusutan. 

Cucilah dengan siklus lembut atau dengan tangan menggunakan detergen yang diformulasikan untuk bahan halus. Jika kamu tidak yakin bisa mencucinya dengan aman, bawalah ke layanan laundry khusus.

7. Barang-barang elektronik

Di zaman teknologi seperti sekarang, penggunaan barang-barang elektronik sudah jadi hal yang biasa. Semakin sering penggunaannya, semakin sering pula harus dibersihkan.

Hindari menggunakan air untuk membersihkannya, karena air dapat merusak komponen internal elektronik. Sebagai gantinya, bersihkan debu dengan kain mikrofiber atau dengan kain bersih yang sudah diberi alkohol gosok untuk menghilangkan kotoran yang membandel.

8. Kain berbulu

Kain lembut berbulu halus seperti beludru dan velour terkadang sulit dibersihkan. Penggunaan air saat membersihkan jenis kain ini akan meninggalkan noda, goresan, hingga menyebabkan penyusutan. 

Sebagai gantinya, sedot debu secara teratur, dan gunakan sikat lembut untuk menghilangkan kotoran. Jika perlu, gunakan pembersih khusus untuk jenis kain berbulu halus. 

Ternyata tidak semua barang bisa dibersihkan dengan air, ya! Setiap item dalam daftar ini sudah disertai saran untuk metode pembersihan yang lebih aman untuk digunakan. Dengan bantuan kiat ini, kamu dapat menjaga barang-barang kesayanganmu tetap bagus dan tahan lama hingga bertahun-tahun!