Mengenal Mikhail Prokhorov, Pengusaha dan Politisi Terkaya di Rusia

Naviri Magazine - Mikhail Prokhorov lahir pada 3 Mei 1965 di Moskwa, Rusia, dengan nama lengkap Mikhail Prokhorov Dmitrich. Ia kuliah di Moscow Finance Institute, dan lulus pada 1989. Saat ini, dia dikenal sebagai pengusaha dan politisi Rusia.

Setelah lulus dari kuliahnya, Mikhail Prokhorov memulai karir di bidang keuangan dengan bekerja di International Bank. Setelah itu, dia pindah ke International Finance Company, lalu pindah lagi ke America Export-Import Bank. 

Di tempat kerjanya yang terakhir itu, dia bertemu teman masa kuliah, Alexander Khloponin, yang kemudian mengenalkannya dengan Vladimir Potanin. Perkenalan itu kelak membawakan kesuksesan untuk Mikhail Prokhorov.

Vladimir Potanin adalah pengusaha terkenal Rusia. Perkenalan Mikhail Prokhorov dengan Vladimir Potanin kemudian berlanjut dengan kerja sama keduanya untuk mengelola Interros, perusahaan yang dibangun Vladimir Potanin. Interros itulah yang di kemudian hari mengakuisisi Norilsk Nickels, perusahaan pertambangan terbesar di dunia, ketika Uni Soviet runtuh pada awal 1990-an, dan perusahaan-perusahaan milik negara diprivastisasi.

Selain bekerja sama dengan Vladimir Potanin, Mikhail Prokhorov juga duduk di dewan MFK, sebuah lembaga perbankan yang ditunjuk untuk mengurusi kepentingan akuisisi perusahaan-perusahaan pemerintah. Dia menjabat ketua dewan di MFK antara 1992-1993. Seiring dengan itu, dia juga memimpin Onexim Bank, yang sebagian sahamnya dimiliki olehnya.  

Pada awal 1990-an, pemerintah Rusia memerlukan pinjaman untuk beroperasi, setelah runtuhnya Uni Soviet. Mikhail Prokhorov, melalui Onexim Bank, memenangkan lelang untuk memberikan pinjaman kepada pemerintah Rusia. 

Pada waktu itu, keuangan Onexim Bank belum terlalu besar, tapi Mikhail Prokhorov sanggup memberikan pinjaman untuk pemerintah Rusia dengan bantuan keuangan Vladimir Potanin. Sebagai kompensasi, Mikhail Prokhorov menyerahkan privatisasi Norilsk Nickels kepada Vladimir Potanin.

Ketika akhirnya Norilsk Nickels dimiliki oleh Vladimir Potanin, Mikhail Prokhorov ditunjuk sebagai dewan direksi Norilsk Nickels pada April 1996, dan ikut memiliki saham di perusahaan tersebut.

Pada Mei 2007, Mikhail Prokhorov keluar dari Interros—perusahaan yang didirikan Vladimir Potanin—dan mengembangkan perusahaannya sendiri dengan nama Onexim Group, dengan aset senilai 17 miliar dollar. 

Melalui Onexim Group, Mikhail Prokhorov menjalankan bisnis investasi di banyak perusahaan. Pada September 2008, Onexim Group mengakuisisi 50 persen saham Renaissance Capital, bank investasi besar Rusia yang mengalami masalah likuiditas. 

Di samping bergerak di bidang keuangan, Onexim Group juga memasuki bidang energi dan pertambangan. Pada 2008, Onexim Group mengakuisisi Optogan, perusahaan pembangkit energi di Rusia. 

Pada Juli 2009, Onexim Group membeli saham Polyus (produsen emas), Intergeo (pertambangan), dan Rusal (metalurgi). Seiring dengan itu, Onexim Group juga mengembangkan bisnis keuangannya dengan membeli saham IFC Bank, perusahaan asuransi Soglassye, Quadra, dan lain-lain.

Atas semua bisnisnya, Mikhail Prokhorov memiliki kekayaan sebesar 9,9 miliar dollar, dan menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Setelah sukses di bidang bisnis, kini Mikhail Prokhorov juga memasuki dunia politik.