Panduan Perawatan Seputar Hardware Komputer


Naviri Magazine - Gangguan pada umumnya yang muncul di komputer, yang disebabkan oleh karena masalah pada hardware, berasal dari panas yang berlebihan atau over-heat yang muncul selama kita menjalankan perangkat komputer. 

Selama kita bekerja dengan komputer, partikel-partikel debu yang halus akan mengotori bagian dalam komputer, khususnya bagian CPU. Debu-debu inilah yang kemudian biasanya akan mengurangi kelancaran sirkulasi udara dalam CPU sehingga proses pendinginan di dalamnya menjadi tidak lagi optimal.

Kalau Anda kebetulan bekerja di ruangan yang ideal untuk bekerja dengan komputer, seperti misalnya di ruangan kerja yang ber-AC dan bebas debu atau polusi udara, maka komputer memang masih dapat terjaga dengan baik. 

Namun jika Anda bekerja dengan komputer di tempat yang tidak seperti itu, dalam arti debu-debu dan polusi udara bebas beterbangan di ruangan Anda bekerja, maka Anda tentunya memerlukan perawatan komputer yang lebih teratur.

Untuk merawat komputer, tidak perlu lagi menunggu sampai komputer mengalami masalah atau kerusakan. Kalau Anda memang sesekali memiliki waktu luang dan tidak lagi mengerjakan sesuatu dengan komputer, ada baiknya untuk mulai melakukan pembersihan terhadap segala komponen yang ada di dalam CPU komputer Anda. Untuk melakukannya, berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa dilakukan:

Siapkanlah segala sesuatu yang dibutuhkan untuk melakukan hal itu, semisal sikat atau kuas pembersih, obeng atau kunci, juga lap pembersih.

Sebelum melakukan pembongkaran terhadap CPU, pastikan terlebih dulu komputer sedang dalam keadaan mati atau tidak sedang menyala.

Lepaskanlah seluruh kabel yang menghubungkan komputer dengan daya listrik, monitor, printer, mouse, speaker dan lain-lainnya. Apabila Anda kebetulan belum terlalu hafal dengan masing-masing letak sambungan kabel-kabel tersebut, tak ada salahnya kalau Anda mencatat masing-masing lokasinya agar nantinya tidak kebingungan ketika akan memasangnya lagi.

Bukalah casing CPU dengan cara melepaskan baut-bautnya.

Lepaskan kartu-kartu atau card-card yang tertancap pada slot-slot ekspansi seperti sound card, VGA card dan lain-lain, lepaskan juga kabel data IDE yang menghubungkan perangkat IDE dengan motherboard komputer dan juga kabel arusnya. 

Lepaskan pula perangkat-perangkat yang menempati rak komputer semacam harddisk, floppy disk, CD ROM drive dan lainnya untuk mempermudah pembersihan nantinya.

Kalau Anda belum cukup berpengalaman, maka usahakan agar tidak melepaskan atau memindahkan letak jumper atau konektor-konektor yang lain yang tidak Anda ketahui kegunaannya.

Lepaskanlah kipas-kipas pendingin yang ada di sana, kemudian bersihkan. Kalau Anda kebetulan memiliki kompresor, Anda bisa memanfaatkannya untuk membersihkan debu-debu yang ada di celah-celah sempit di dalam CPU. 

Debu atau kotoran yang menumpuk di celah-celah CPU itu biasanya yang kemudian menyebabkan proses pendinginan CPU atau VGA card menjadi kurang maksimal, yang biasanya mengakibatkan komputer menjadi cepat panas dan menyebabkan seringnya hang atau munculnya crash.

Bersihkanlah permukaan motherboard dan casing komputer dengan menggunakan sikat yang bersih, dan bersihkan juga jalur-jalur konektor kartu ekspansi dari kotoran atau noda-noda debu yang mungkin muncul.

Gantilah baterai CMOS dengan yang baru apabila telah terpakai selama lebih dari tiga tahun.

Untuk bagian monitor, bersihkanlah permukaan monitor dan juga layarnya dengan menggunakan kain yang bersih, lunak sekaligus lembab. Usahakan agar jangan sampai cairan apapun masuk ke dalam monitor karena dapat menyebabkan hubungan pendek arus listrik atau korsleting di dalamnya.

Apabila memang dirasa diperlukan, Anda juga bisa membersihkan bagian dalam monitor. Untuk hal itu, lakukanlah dengan sangat hati-hati dan dengan menggunakan kuas yang bersih. Untuk alasan keamanan, lakukan short terlebih dulu pada kabel tegangan tingginya untuk menghilangkan muatan listriknya. Jaga agar monitor selalu dalam keadaan kering.

Untuk mouse, keluarkan bola mouse, jika Anda masih menggunakan mouse yang memakai bola di dalamnya. Bersihkan bola mouse tersebut dengan sabun atau detergen hingga kotoran-kotoran yang melekat di bola itu bisa dihilangkan. Bongkarlah badan mouse dan bersihkan poros-poros yang bersinggungan dengan bola mouse. 

Kalau Anda menggunakan mouse yang tidak memakai bola di dalamnya, bersihkanlah sensor-sensor infra merahnya agar pergerakan kursor di layar monitor kembali maksimal.

Untuk keyboard, bersihkanlah permukaan keyboard, terutama pada bagian-bagian atau sela-sela tuts huruf yang mungkin saja terselip kotoran atau remah-remah makanan yang jatuh ke sana selama kita bekerja dengan komputer.

Pasangkanlah kembali seluruh komponen dan kabel yang telah dibongkar tadi ke masing-masing tempatnya semula. Apabila memungkinkan, sebaiknya perangkat-perangkat IDE semacam harddisk dan CD ROM dipasang pada kabel IDE yang berbeda, agar akses ke masing-masing perangkat IDE tersebut dapat berjalan tanpa hambatan.

Setelah semuanya terpasang kembali dengan baik dan benar, nyalakanlah komputer dan pastikan bahwa komputer Anda tetap dapat berjalan secara normal sebagaimana biasa. Apabila ternyata ada masalah tertentu, segera matikan komputer dan periksalah apakah semua komponen dan kabel telah terhubung dengan baik sebagaimana mestinya.

Pastikanlah bahwa konfigurasi sistem yang ada tidak mengalami perubahan. Periksalah Device Manager pada System Properties untuk memastikan bahwa tidak ada masalah konflik hardware apapun.

Bersihkanlah CD ROM secara berkala dengan pembersih atau cleaner yang sesuai untuk menjaga kinerjanya tetap maksimal. Begitu pula dengan floppy disk jika Anda masih menggunakan drive tersebut. Cleaner untuk CD ROM ataupun cleaner untuk floppy disk dapat dibeli di toko-toko komputer.

Related

Tips 2861083665080496367

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item