Penemuan Ichthyosaurus dan Gambaran Betapa Kerasnya Kehidupan di Zaman Purba


Naviri Magazine - Seekor reptil bermoncong panjang yang mengarungi lautan sekitar 120 juta tahun yang lalu, terjun ke sebuah perkelahian yang memberinya sebuah rahang tergores.

Sisa-sisa makhluk laut yang menyerupai lumba-lumba itu disebut Ichthyosaurus, yang ditemukan di padang pasir terpencil di dekat kota Marree, Australia Selatan. Ichthyosaurus merupakan predator yang mampu berenang dengan cepat. Dengan gigi menyerupai gigi buaya, Ichthyosaurus memangsa ikan dan cumi-cumi. Panjangnya sekitar 5 meter. Ichthyosaurus merupakan anggota genus Platypterygius.

Para peneliti menemukan bekas goresan pada rahang bawah yang panjangnya sekitar 0,9 inci dan 0,6 inci (23 mm dan 16 mm), dua alur potongan dan goresan lain yang mengindikasikan tanda gigitan. Para peneliti mengatakan bahwa kemungkinan Platypterygius selamat dari perkelahian dan hidup selama beberapa waktu.

Ketika Ichthyosaurus masih hidup, benua Australia masih menyatu dengan Antartika sebagai bagian dari superbenua Gondwana. Dibandingkan dengan saat ini, posisinya pun lebih jauh ke selatan, berdekatan dengan lingkaran kutub selatan.

Para peneliti berspekulasi jika luka-luka diakibatkan oleh serangan predator, kecelakaan, ataupun pertikaian dengan hewan dari spesies yang sama. Pertarungan mungkin bertujuan untuk mendapatkan pasangan, wilayah atau makanan.

Pliosaurid raksasa yang disebut Kronosaurus, adalah reptil laut yang memiliki panjang lebih dari 33 kaki (10 m). Binatang ini dikenal suka berburu vertebrata laut yang sangat besar, seperti hiu besar yang hidup pada saat itu. Namun, gigitan gigi Kronosaurus pasti menimbulkan luka mengerikan, jauh lebih mengerikan daripada yang terlihat pada fosil Ichthyosaurus. 

Sementara hiu laminer besar memiliki gigi yang dapat meninggalkan bekas goresan paralel. Tidak sesuai dengan goresan yang membekas pada fosil rahang Ichthyosaurus. Jadi, sebuah pertemuan tak sengaja dengan Plesiosaurus kecil yang memiliki gigi rapat dan berbentuk kerucut, kemungkinan penyebab terbentuknya luka-luka pada rahang Ichthyosaurus.

Related

Science 5209976038781713419

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item