Tips Belajar Gaya Kinestetik untuk Siswa yang Sangat Aktif

Naviri Magazine - Ada orang-orang tertentu yang sepertinya tidak bisa diam, bahkan ketika dalam aktivitas belajar. Kalau kebanyakan orang biasanya menyukai belajar dengan tenang dan tak banyak bergerak, maka ada beberapa orang yang justru menyukai aktivitas belajar sambil bergerak-gerak atau aktif melakukan sesuatu. 

Pernahkah Anda melihat hal seperti itu? Atau mendapati salah seorang kawan Anda begitu? Atau jangan-jangan Anda sendiri yang punya kecenderungan semacam itu?

Sebenarnya, hal semacam itu tidaklah salah, karena memang ada orang-orang tertentu yang indera kinestetiknya lebih dominan. Karenanya, aktivitas belajar sambil bergerak atau sambil melakukan sesuatu yang lain semacam di atas itu disebut sebagai gaya belajar kinestetik.

Hal semacam ini memang terkadang menjadikan orang salah paham. Ada kalanya seorang guru di kelas memarahi salah satu siswanya yang sepertinya tak bisa diam di tempat duduknya. 

Padahal, bisa saja si siswa bersangkutan bukanlah murid yang nakal, tetapi merupakan orang yang memiliki gaya kinestetik dalam aktivitas belajarnya. Orang kinestetik memang lebih dapat belajar dengan baik jika tubuhnya aktif melakukan sesuatu.

Karenanya, kalau Anda juga menikmati kebiasaan seperti itu, Anda tak perlu berkecil hati. Begitu pun, jika ada teman atau orang lain yang memiliki gaya belajar semacam itu, Anda tak perlu buru-buru menegur atau mencapnya sebagai kurang disiplin dan kurang tertib. Masing-masing orang yang memiliki kecenderungan gaya sendiri dalam aktivitas belajarnya, dan gaya kinestetik adalah salah satunya. 

Orang kinestetik memiliki suatu kecenderungan memproses informasi melalui tangan dan kaki atau indera peraba. Mereka belajar dengan cara bergerak, bekerja, dan menyentuh. Beberapa ciri dari orang kinestetik adalah sebagai berikut:

• Berbicara dengan perlahan.
• Menyentuh orang untuk mendapatkan perhatian mereka.
• Berdiri dekat ketika berbicara dengan orang.
• Selalu berorientasi pada fisik dan banyak bergerak.
• Menghafal dengan cara berjalan dan melihat.
• Menggunakan jari sebagai penunjuk ketika membaca.
• Banyak menggunakan isyarat tubuh.
• Tidak dapat duduk diam untuk waktu lama.

Berdasarkan cirinya yang semacam itu, maka tentunya wajar saja kalau orang kinestetik juga memiliki gaya belajar yang berbeda. 

Karenanya, kalau Anda kebetulan memiliki kecenderungan seperti ciri-ciri yang disebutkan di atas, maka bisa jadi (bahkan kemungkinan besar) Anda termasuk dalam golongan orang kinestetik. Karenanya, Anda tak perlu berkecil hati jika memiliki gaya belajar yang berbeda dengan kawan-kawan Anda.

Yang penting, Anda terus belajar—bagaimana pun gaya belajar Anda!