Inilah 10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia: Ada Garuda Indonesia (Bagian 1)

Naviri Magazine - Ketika bepergian ke luar negeri menggunakan pesawat, kita pasti akan menghadapi pilihan memilih maskapai penerbangan. Tentunya semua orang menginginkan maskapai penerbangan yang memiliki kualitas terbaik, dan juga kalau memungkinkan harga yang ekonomis. 

Di dunia, ada sejumlah maskapai penerbangan yang mampu memberikan pelayanan terbaik bagi penumpangnya. Selalu memberikan yang terbaik menjadikan maskapai penerbangan tersebut masuk dalam daftar maskapai penerbangan terbaik di dunia. Maskapai penerbangan apa saja yang termasuk ke dalam daftar tersebut? 

Qantas Airways

Dengan gambar kangguru di bagian ekor pesawat, kalian pasti bisa menebak darimana asal maskapai penerbangan satu ini. Ya, maskapai penerbangan terbaik dunia posisi 10 ini merupakan maskapai penerbangan milik Australia. Sebagai maskapai penerbangan terkenal di dunia, Qantas Airways juga merupakan maskapai penerbangan terbesar yang ada di Australia.

Didirikan pada 16 November 1920, Qantas Airways telah melayani banyak penumpang dengan berbagai macam rute perjalanan. Sebanyak 20 penerbangan domestik dan 21 penerbangan internasional di beberapa negara termasuk Afrika, Amerika, Asia, Eropa, dan Oceania. Baik domestik dan internasional, mutu pelayanan penerbangangannya selalu diperhatikan agar tidak mengecewakan para penumpang.

EVA Air

EVA Air memang maskapai penerbangan terbesar kedua yang ada di Taiwan, tapi justru maskapai penerbangan inilah yang berhasil menempati posisi 9 dalam daftar maskapai penerbangan terbaik yang ada di dunia. EVA Air memiliki slogan "Sharing The World, Flying Together". EVA Air memiliki base yang berada di bandara Taipei yakni Taoyuan International Airport.

Didirkan pada tahun 1989, EVA Air telah terbang lebih dari 40 tujuan internasional di dunia. Dimana negara internasional tersebut meliputi negara di Asia, Australia, Eropa, dan Amerika Utara. EVA Air menggunakan 2 model tipe pesawat yaitu pesawat jenis Airbus dan Boeing.

Garuda Indonesia

Indonesia patut berbangga karena salah satu maskapai penerbangannya berhasil masuk ke dalam daftar maskapai penerbangan terkenal di dunia. Dikelola oleh PT Garuda Indonesia, Garuda Indonesia merupakan penerbangan nasional yang berpusat di bandara Internasional Soekarno-Hatta. 

Dirikan pada 1 Agustus 1947, Garuda Indonesia memiliki sebanyak 130 armada pesawat. Pada tahun 2015, untuk lebih dapat melayani permintaan penerbangan yang semakin ramai, pihak Garuda Indonesia menambahkan armada pesawatnya menjadi sebanyak 145 armada. 

Kualitas Garuda Indonesia ternyata cukup dipercaya oleh tidak hanya penumpang Indonesia, melainkan para penumpang asing juga memilih Garuda Indonesia sebagai maskapai penerbangan dengan mutu penerbangan yang tidak mengecewakan.

ANA All Nippon Airways

Tidak cukup dikenal dengan pariwisata, makanan, dan juga kebudayaan yang menarik, Jepang memiliki maskapai penerbangan yang selalu mengutamakan mutu dan kenyamanan penumpangnya. ANA All Nippon airways, adalah maskapai penerbangan terbesar yang dimiliki oleh negeri sakura.

Berdiri 27 Desember 1952, ANA memiliki penerbangan internasional sebanyak 72 rute dan 115 rute domestik. Armada pesawat yang dimiliki oleh ANA juga sangat banyak, setidaknya terdapat 240 armada pesawat yang dimiliki oleh ANA. 

Etihad Airways

Etihad Airways adalah maskapai penerbangan kedua terbesar yang berada di United Arab Emirates. Yang terbesar nomor 1 adalah Emirates. Salah satu maskapai penerbangan terkenal di dunia ini memiliki kantor utama yang terletak di kota Khalifa, Abu Dhabi. 

Perusahaan penerbangan ini pertama kali didirikan pada tahun 2003, jadi umurnya bisa terbilang belumlah terlalu tua. Untuk bisa bersaing dengan Emirates dan juga maskapai penerbangan lain, Etihad Airways selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik pada setiap penumpangnya. Etihad Airways memiliki sejumlah destinasi hingga ke Timur Tengah, Afrika, Eropa, Asia, Australia, dan juga Amerika. 

Baca lanjutannya: Inilah 10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia: Ada Garuda Indonesia (Bagian 2)