Kisah 10 Orang dengan Keterbatasan Fisik Tapi Berhasil Meraih Sukses (Bagian 1)

Naviri Magazine - Keterbatasan fisik yang dimiliki seseorang tidak menjadi penghalang untuk meraih kesuksesan. Hal tersebut telah dibuktikan oleh sepuluh orang ini. Meski dengan keterbatasan fisik, sepuluh orang terkenal di dunia ini tetap bisa meraih kesuksesan, meski harus melalui perjuangan hidup yang tak mudah. 

Seperti apa kisah perjalanan 10 orang yang sangat menginspirasi tersebut? Berikut ini uraiannya.

Sudha Chandran - Amputasi Kaki

Lahir di sebuah keluarga di Chennai, India Selatan, dialah perempuan bernama Sudha Chandran. Sebelum sukses seperti sekarang, Chandran sudah lebih dahulu menyelesaikan pendidikannya dan menjadi master di bidang ekonomi dari Mumbai. Satu kecelakaan menimpa dirinya ketika ingin kembali ke Chennai dari Mumbai.

Dalam kecelakaan tersebut, Chandran harus merelakan kaki kanannya untuk diamputasi. Dirinya kemudian diberikan kaki buatan untuk bisa mengembalikan kemampuan berjalannya. 

Meski awalnya Chandran mengalami kesulitan berjalan dengan kaki buatan tersebut, Chandran tidak pernah menyerah dan akhirnya berhasil menjadi salah satu penari terbaik dari India. Tidak sampai disana, Chandran mendapat kehormatan dengan menghadiri sejumlah penghargaan dan melakukan pertunjukan tarian di sejumlah negara.

John Nash - Schizophrenia

Salah satu orang sukses yang berhasil menjadi inspirasi orang banyak berikutnya berasal dari negeri Paman Sam, Amerika Serikat yang bernama lengkap John Forbes Nash Jr. John Nash adalah seorang ahli matematika asal Amerika yang menciptakan fundamental pada pembuatan game dan persamaan differensial.

Meski dikenal sebagai orang sukses, mungkin banyak orang yang tidak tahu bahwa Nash menderita sebuah penyakit schizophrenia. Schizophrenia adalah sebuah penyakit kelainan otak dimana penderitanya menafsirkan sesuatu dengan cara yang berbeda. 

Schizophrenia bisa menimbulkan halusinasi, delusi, dan penyimpangan cara berpikir dan perilaku. Banyak orang yang menganggap penderita schizophrenia memiliki kepribadian ganda.

Christopher Reeve - Tuna Daksa 

Siapa yang tidak kenal dengan sosok Christopher Reeve? Dialah aktor pria yang terkenal melalui perannya sebagai sosok superhero Superman dari DC Comics. Lahir pada tanggal 25 September 1952 dan meninggal pada 10 Oktober 2004, Reeve menghabiskan waktu hidupnya di kursi roda akibat kecelakaan yang dialaminya pada tahun 1995.

Di tahun 1995 tersebut, Reeve mengalami kecelakaan ketika menunggang kuda. Dirinya terjatuh dan mengakibatkan Reeve menjadi tuna daksa karena cidera tulang belakang yang dialaminya. Reeve harus menghabiskan sisa hidupnya duduk di kursi roda dan juga ventilator. 

Namun cedera yang dialaminya tidak membuat dirinya putus asa. Reeve mendirikan sebuah yayasan bernama Christopher Reeve Foundation. Yayasan ini didirikan untuk membantu orang-orang yang menderita gangguan tulang belakang. 

Reeve membuktikan pada dunia bahwa duduk di kursi roda tidak membuat sisa hidupnya hancur. Reeve masih bisa mendirikan sebuah yayasan untuk membantu banyak orang.

Stevie Wonder – Tuna Netra

Apakah kamu tahu penyanyi asal Amerika yang menyanyikan lagu "I just called to say I love you"? Dialah Stevie Wonder. Stevie Wonder adalah salah satu dari sekian banyak penyanyi terkenal asal Amerika. Berprofesi sebagai penyanyi, Stevie Wonder ternyata memiliki kelainan mata yang membuatnya tidak bisa melihat layaknya orang normal.

Stevie Wonder terlahir buta dikarenakan aliran darah yang ada di matanya tidak mengalir seperti normal. Terlahir tanpa bisa melihat membuat Stevie tetap bisa melakukan hal yang disukainya yaitu menyanyi. 

Di umurnya yang baru menginjak 11 tahun, Stevie berhasil menandatangi kontrak dengan perusahaan musik, Motown's Tamla. Kini, Stevie telah berhasil menciptakan lagu hits meski dengan mata yang tidak bisa melihat. Sungguh luar biasa.

Stephen Hawkings - Penyakit Saraf Neuron (ALS)

Memiliki nama lengkap Stephen William Hawkings, pria asal Inggris ini merupakan seorang ahli fisikawan yang terkenal di dunia. Hawkings telah berkarir di dunia fisika sudah lebih dari 40 tahun. Buku dan juga seminar yang diadakannya berhasil membuatnya menjadi selebriti di bidang akademis. Hawkings juga menjadi anggota terhormat dari Royal Society Arts.

Sipaa sangka orang sepintar Hawkings ternyata memiliki keterbatasan fisik karena sebuah penyakit saraf. Penyakit saraf yang memiliki hubungan dengan Amyotrophic Lateral Sclerosis (ALS) ini dialami Hawkings ketika dirinya berusia 21 tahun. 

Hawkings kehilangan keseimbangan dan jatuh dari tangga. Akibat penyakit tersebut, di tahun 2009 Hawkings mengalami lumpuh total. 

Baca lanjutannya: Kisah 10 Orang dengan Keterbatasan Fisik Tapi Berhasil Meraih Sukses (Bagian 2)