Kisah Carlos Slim Helú, Pengusaha Sukses dan Orang Terkaya di Mexico


Naviri Magazine - Lahir pada 28 Januari 1940 di Mexico City, Mexico, Carlos Slim Helú adalah putra pasangan Julián Slim Haddad dan Linda Helú, yang merupakan keturunan Lebanon. Mereka datang ke Meksiko pada akhir abad ke-19, dan merintis majalah berbahasa Arab pertama untuk komunitas Lebanon-Meksiko, dengan sebuah mesin cetak yang dibawa saat bermigrasi. 

Selain itu, ayah Carlos juga mendirikan toko bahan pakaian yang dinamai La Estrella del Oriente, juga membeli sejumlah lahan di distrik komersial pusat kota Mexico City, yang kemudian menjadi penyumbang besar kekayaannya. Kelak, Carlos mewarisi bakat usaha ayahnya.

Pada 1961, Carlos Slim Helú lulus dari kuliahnya di National Autonomous University of Mexico, dan menyandang gelar insinyur teknik sipil. Ia lalu menjadi guru yang mengajar Aljabar dan Linear Programming, dan sempat mengajar di lembaga internasional, Economic Commission for Latin America and the Caribbean (ECLAC).

Meski telah bekerja sebagai pengajar, namun rupanya naluri bisnis Carlos lebih kuat. Kenyataannya, naluri bisnis itu bahkan telah muncul dalam diri Carlos sejak berusia 12 tahun, ketika dia membeli saham Mexican Bank. Kemudian, ketika berusia 17 tahun, Carlos telah memperoleh pendapatan sebesar 200 peso dari saham-saham yang dimilikinya. 

Karenanya, ketika naluri berbisnis semakin kuat, ia pun meninggalkan pekerjaannya sebagai pengajar, dan mulai mendirikan usaha broker. Perusahaan yang dikembangkannya itu menjadi tempat investasi bisnis, dari jasa konstruksi, manufaktur, sampai restoran.

Pada 1965, seiring keberhasilan usaha pertamanya, Carlos Slim Helú membeli perusahaan Jarritos del sur, yang bergerak di bidang konstruksi, real estate, serta pertambangan, dan setahun kemudian telah memiliki kekayaan senilai 40 juta dollar. 

Lima belas tahun kemudian, dia membentuk perusahan induk yang mencakup bisnis konstruksi, pertambangan, ritel, makanan, dan tembakau. Ketika perekonomian Meksiko mulai mengandalkan ekspor minyak pada 1982, Carlos pun mulai membuka usaha di sektor minyak.

Pada 1988, Carlos menambahkan pabrik tembaga dan alumunium ke induk perusahaannya. Memasuki tahun 1990, saham group usahanya yang semula berpusat di Meksiko mulai merambah dunia internasional. 

Pada 1990 pula, Carlos membeli perusahaan telekomunikasi Telefonos de Mexico (Telmex), dengan menggandeng Southwestern Bell Corp dan France Telecom. Pada waktu itu, kondisi Telmex sedang morat-marit. 

Carlos kemudian mengubah perusahaan yang merugi tersebut menjadi pencetak uang. Pada 2006, sebanyak 90 persen jaringan telekomunikasi di Meksiko telah menggunakan Telmex. Atas keberhasilan itu, Carlos dinobatkan sebagai pengusaha terbaik di Mexico.

Saat ini, Telmex telah menjadi perusahaan telekomunikasi terbesar di Mexico, dengan penjualan tahunan mencapai 16 miliar dollar AS. Telmex juga tercatat sebagai salah satu perusahaan yang disegani di New York Stock Exchange. 

Selain memimpin Telmex, Carlos juga mengendalikan perusahaan telekomunikasi besar lain, yaitu Telcel dan America M¢vil. Melalui usaha telekomunikasi itu pulalah, Carlos Slim Helú mendapatkan kekayaannya yang terbesar. 

Kerajaan bisnis Carlos Slim Helú terus berkembang. Setelah sukses dengan Telmex, ia mengakuisisi Prodigy Inc., perusahaan jasa internet terbesar ketiga di AS. Ia juga menjadi wakil Presiden Komisaris di Mexican Stock Exchange, dan Presiden Komisaris perusahaan broker Mexican Association of Brokerage Houses. 

Sepanjang 1996-1998, ia juga menduduki jabatan presiden di perusahaan New York Stock Exchange Administration Council.

Pada tahun 1997, ketika banyak perusahaan belum mengenal jaringan iMac, Carlos Slim Helú membeli 3 persen saham perusahaan komputer Apple, yang nilainya terus membumbung tinggi dalam beberapa tahun berikutnya.

Pada tahun 2000, dia mendirikan Fundación del Centro Histórico de la Ciudad de México A.C (Mexico City Historic Downtown Foundation), yang memiliki tujuan merevitalisasi dan menyelamatkan pusat kota Meksiko yang memiliki nilai sejarah tinggi, sehingga sekaligus memungkinkan orang-orang memiliki kesempatan hidup yang lebih baik serta akses hiburan yang lebih memadai di area bersejarah. 

Dalam kehidupan pribadi, Carlos Slim Helú menikah dengan Soumaya Domit, dan memiliki 6 orang anak, yaitu Carlos Jr., Marco Antonio, Patrick, Soumaya Jr.,Vanessa, dan Johanna. Istrinya meninggal pada 1999, dan Carlos Slim Helú tidak pernah menikah lagi. 

Tiga anaknya, yaitu Carlos Jr., Marco Antonio, dan Patrick, bekerja sebagai pimpinan perusahaan milik Carlos Slim Helú. Kini, Carlos dinobatkan sebagai orang terkaya nomor 2 di dunia, dengan nilai kekayaan mencapai 77,1 miliar dollar.

Related

Figures 3725937708486215972

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item