Tips Membeli Handphone Baru atau Bekas secara Aman

Naviri Magazine - Membeli hanphone kadangkala tak semudah yang kita pikirkan atau kita bayangkan. Ada kalanya handphone yang kita beli ternyata tidak sesuai dengan harapan atau bayangan kita sebelumnya. 

Masalah semacam ini, khususnya kalau kita membeli handphone tanpa mempelajari fasilitas-fasilitasnya terlebih dulu. Masalah seperti ini juga seringkali terjadi ketika kita membeli handphone bekas atau second. Ketika melihat wujud fisiknya, handphone terkadang masih terlihat bagus, namun ternyata ada beberapa kerusakan atau setidaknya kekurangan di dalamnya yang tidak kita lihat.

Nah, berikut ini adalah beberapa saran dan panduan dalam membeli handphone, baik yang baru ataupun yang bekas/second, agar kita tidak menyesal di belakang.

Panduan membeli handphone baru

Lakukan cek bagian segel atau bagian hologram yang terdapat pada kardus atau bungkus kemasan handphone yang Anda beli.

Lakukan cek kelengkapan dari handphone tersebut, semisal apakah buku panduannya disertakan, handset dan baterai penunjangnya ada, CD driver, dan lain-lain. 

Lakukan cek pada kartu garansi, apakah sesuai dengan vendornya atau tidak.

Apabila merasa ragu dengan handphone yang akan dibeli di sebuah toko karena adanya beberapa hal yang mencurigakan, Anda bisa pindah ke toko lain atau membeli secara langsung pada vendor bersangkutan.

Panduan membeli handphone bekas

Lakukan cek pada kelengkapan handphone tersebut.

Periksa bagian kardus dan buku, lalu cocokkan nomor IMEI handphone dengan kardusnya.

Periksa seluruh kondisi bagian luar handphone yang dapat dilihat.

Periksa kondisi pada bagian sinyalnya. Untuk hal tersebut, kita bisa gunakan cara berikut ini.

Cara Pertama: Lakukan pengujian dengan melakukan panggilan keluar dan perhatikan indikator sinyal yang ada pada layar LCD handphone. Apabila masih dalam kondisi bagus, maka indikator sinyalnya tidak turun atau menurun.

Cara Kedua: Masuklah ke menu ‘pengaturan’ handphone, kemudian pilih ‘pengaturan jaringan’, lalu pilih ‘manual’, dan tunggu beberapa saat sampai semua operator terdeteksi. Apabila semua operator terdeteksi oleh handphone, maka kondisi bagian sinyalnya bisa dikatakan masih bagus.

Periksa dan cek fitur yang ada pada handphone tersebut (kamera, bluetooth, radio, infra red, wifi, teve, MMC, atau semua fitur lainnya yang mungkin ada).

Periksa kondisi pengisian baterainya dengan cara memasang alat atau adapter chargernya.

Periksa dan kondisi kinerja dari prosesor handphone tersebut dengan cara menekan keypad secara cepat dengan menggunakan kedua tangan Anda, lalu perhatikan pada saat Anda berhenti menekan keypad. Apabila tampilan angka pada LCD langsung berhenti, maka handphone tersebut memang dalam kondisi baik.

Periksa dan cek pada bagian speaker dan mic dengan melakukan panggilan ke nomor handphone lain. Jika semuanya oke, maka Anda bisa membeli handphone tersebut.