Harga Saham, Minyak, hingga Kripto Anjlok Bersamaan, Investor Kalang Kabut

Naviri Magazine - Publik yang bermain di bidang saham hingga mata uang kripto, dibuat ketar-ketir. Bagaimana tidak, mulai dari saham, harga minyak, hingga mata uang kripto seperti Bitcoin merosot jauh.

Dilaporkan Coinmarketcap, seluruh 10 kripto dengan valuasi terbesar, mengalami penurunan harga. Mulai dari Bitcoin, Ethereum, Binance Coin, hingga mata uang kripto yang tengah jadi idola, yaitu Doge Coin ikut mengalami penurunan.

Ada beberapa faktor penyebabnya, mulai dari sentimen negatif pemerintah China terhadap cryptocurrency, hingga inflasi.

Dilansir AFP, bursa saham Wall Street melemah, begitu juga dengan pasar Eropa dan Asia yang khawatir bank sentral akan menurunkan kebijakan mengatasi inflasi.

Namun, pasar AS tetap menguat karena bank sentral tidak buru-buru melakukan perubahan kebijakan moneter. Sementara, harga minyak turun karena penurunan permintaan sementara stok melimpah.

Kemudian, Bitcoin anjlok 30% karena reaksi keras pemerintah China terhadap penggunaan mata uang kripto karena dianggap spekulatif.

Begitu pula dengan CEO Tesla Elon Musk yang mengisyaratkan tak lagi menerima Bitcoin dalam pembelian mobil listriknya, karena proses penambangan Bitcoin yang tidak ramah lingkungan.

Namun, harga Bitcoin sempat menguat lagi-lagi berkat Elon Musk yang mengunggah cuitan emoji berlian dan tangan terbuka. Cuitan ini ditafsirkan Tesla tidak akan menjual Bitcoin-nya.