Ini 10 Hewan yang Dianggap Telah Punah tapi Ternyata Masih Ada (Bagian 1)

Naviri Magazine - Kepunahan suatu spesies hewan bisa karena berbagai latar belakang. Bisa karena tingkat reproduksi yang sangat rendah, bisa...


Naviri Magazine - Kepunahan suatu spesies hewan bisa karena berbagai latar belakang. Bisa karena tingkat reproduksi yang sangat rendah, bisa karena kerusakan alam dan habitat, juga bisa karena berbagai alasan lain. Para ilmuwan pun mencatat hewan-hewan yang telah punah tersebut, untuk dokumentasi ilmiah.

Yang mengejutkan, beberapa hewan yang telah dianggap punah ternyata masih ada. Beberapa hewan itu tanpa sengaja terlihat ketika menampakkan diri, atau tanpa sengaja ditemukan manusia. Sepuluh hewan berikut ini di antaranya.

Dryococelus

Serangga Dryococelus adalah salah satu jenis serangga yang dikenal dengan sebutan lobster pohon. Hewan ini sempat dinyatakan punah ketika tahun 1930. Namun, secara mengejutkan, hewan ini berhasil ditemukan oleh 2 peneliti asal Australia yakni David Priddel dan Nicholas Carlile. 

Mereka berdua menemukan Dryococelus di sebuah tempat yang dinamakan Ball's Pyramid, sebuah gunung berapi yang muncul dari bawah laut sekitar 7 juta tahun yang lalu.

David dan Nicholas menemukan serangga langka tersebut pada tahun 2001. David dan Nicholas beserta tim peneliti lainnya dari NSW Department of Environment, Climate Change and Water pergi ke tempat tersebut demi membuktikan bahwa serangga Dryococelus benar-benar telah punah. 

Ketika berjalan di semak, mereka menemukan 2 Dryococelus sedang merangkak di semak-semak. Seketika itu, David, Nichola, dan timnya langsung senang.

Coelacanth

Memiliki nama ilmiah Latimeria menadoensis atau biasa yang dikenal dengan nama Coelacanth, adalah salah satu jenis ikan purba yang memiliki tubuh berwarna kecoklatan. 

Ikan purba ini diberitakan telah punah kira-kira di akhir jaman Cretaceous atau kira-kira 66 juta tahun yang lalu. Ikan ini berhasil membuat dunia terkejut ketika menampakan dirinya pada tahun 1938 di tepi pantai Afrika Selatan.

Di tahun 1938, ikan Coelacant pertama kali ditemukan setelah sekian lama dinyatakan punah. Ikan tersebut diberi nama ilmiah Latimeria chalumnae. Spesies ikan tersebut dijelaskan oleh Profesor J. L. B. Smith pada tahun 1939 dan baru diberi nama setelah ditemukan. 

Selama bertahun-tahun, ikan Coelacanth diketahui hidup di Samudra Hindia sebelah Barat. Pada September 1997 dan Juli 1998, Coelacant kembali mengejutkan dengan muncul di Sulawesi Utara.

Kadal La Palma

Ukurannya memang tidak sebesar kadal komodo, tapi kadal besar La Palma termasuk kadal yang legendaris. Kadal La Palma diperkirakan punah sekitar 500 tahun yang lalu. Penyebab kadal ini punah dikarenakan predator dan kehadiran manusia di Pulau Canary, menyebabkan habitat aslinya rusak.

Kadal La Palma biasa tinggal di daerah yang tinggi. Diperkirakan punah 500 juta tahun yang lalu, kadal La Palma justru muncul kembali pada tahun 2007. Kemunculan kadal La Palma memunculkan harapan bagi para ilmuwan untuk meneliti kadal tersebut. Kadal La Palma memiliki tubuh besar dengan bagian kaki yang sangat kuat.

Tasmanian Tiger

Tasmanian Tiger atau Tasmanian wolf adalah hewan asli Australia, Pulau Tasmania, dan Papua Nugini. Termasuk dalam famili marsupial atau hewan berkantung, hewan ini dipercaya banyak orang telah punah di abad ke-20. Hewan malam ini memiliki ukuran yang setara dengan anjing dewasa.

Resmi dinyatakan punah, Tasmanian Tiger justru membuat kejutan dengan menampakan diri di sebuah rekaman cctv di Utara Queensland. Setelah kemunculan Tasmanian Tiger dalam rekaman tersebut, banyak ilmuwan yang mencoba mencari keberadaan hewan berkantung tersebut. Tasmanian Tiger terakhir meninggal di Hobart Zoo pada tahun 1936.

Serigala Honshu

Di Jepang, ada hewan yang sempat dinyatakan punah yakni Serigala Honshu. Serigala ini merupakan hewan yang banyak ditemukan di Jepang ketika tahun 1732. Namun, ketika penyakit rabies mulai menyerang, penyakit ini menghabisi banyak populasi Serigala Honshu. Serigala terakhir dibunuh pada thaun 1905 di Perfektur Nara di Pulau Honshu.

Semenjak tahun 1905, banyak orang yang mengatakan pernah melihat Serigala Honshu. Laporan tersebut terus menerus masuk hingga abad ke-21. Laporan berbeda justru diberikan oleh para ilmuwan. Para ilmuwan mengatakan bahwa mereka tidak berhasil menemukan satupun spesimen terakhir.

Baca lanjutannya: Ini 10 Hewan yang Dianggap Telah Punah tapi Ternyata Masih Ada (Bagian 2)

Related

Science 8348361619516635639

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item